MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar menganggarkan belanja hibah uang ke masyarakat sebesar Rp17.854.500.000 untuk proyek pembangunan Tangki Septik Individual Tahun 2024.
Rahmi Indry selaku Kepala Bidang (Kabid) Sanitasi, Air Bersih DPU Makassar mengatakan, pos anggaran belanja hibah uang ke masyarakat ini berasal dari Bidang Sanitasi, Air Bersih dan Jasa Konstruksi DPU Makassar.
“Kegiatan berupa hibah uang ke masyarakat dalam artian uang dikelola oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) dengan pendampingan TFL, yang penggunaan dana harus sesuai RKM yang telah dibuat.
Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Tim nya mempunyai kewajiban untuk melakukan monitoring terhadap penggunaan dana dan kualitas hasil pekerjaan yang dikerjakan,” ujarnya, Minggu (28/4/2024).
Dia menjelaskan, bahwa tim KPA telah memiliki beberapa Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) untuk kegiatan ini dengan Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) untuk melakukan pendampingan pemberdayaan ke KSM.
“Dari pagu Rp 17,8 Milyar itu, peruntukannya dibagi untuk pengadaan tangki septic sebesar Rp8.535.500.000,- (lelang sederhana pemilihan vendor) yang tersebar anggaran pengelolaannya di KSM, sedangkan sisanya untuk pekerjaan konstruksi dan non konstruksi (sosialisasi/pelaporan, dll) yang dikerjakan melalui pemberdayaan masyarakat bukan oleh pihak ketiga,” jelas Rahmi.
Untuk metode Pengadaan barang/jasa untuk pengadaan tangki septik melalui lelang sederhana yang pelaksanaannya oleh KSM. Lelang sederhana dilaksanakan oleh masing-masing KSM, sesuai pagu jumlah tangki septik yang terdapat didalam RAB.
Sementara itu, pihak Dinas PU dari Pihak KPA bersama TFL terlebih dahulu memberikan sosialisasi terkait pengadaan lelang sederhana kepada KSM.
“Karena masyarakat memiliki keterbatasan kompetensi sehingga diberikan sosialisasi tata cara pemilihan penyedia melalui lelang sederhana, dilakukan secara terbuka dan kami lakukan di Ruang Sipakatau Balaikota,” jelas Rahmi.
