MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Dawita Rama resmi lanjutkan estafet kepemimpinan PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) Cab. Makassar Sanctus Albertus Magnus.
Dalam sambutannya awalnya sebagai Ketua Presidium PMKRI Cab. Makassar Periode 2023-2024, Ia menyerukan pola piker yang terbuka untuk membangun marwah organisasi.
Sebab menurutnya, pemberian mandat dari hasil RUA (Rapat Umum Anggota) bukanlah sebuah kemenangan, melainkan panggilan jiwa untuk melanjutkan estafet kepemimpinan.
“Saya mengajak kita semua yang hadir, mari kita bersama-sama leburkan pemikiran untuk membangun PMKRI ke arah yang lebih baik lagi. Sebagai kader PMKRI Cabang Makassar perlu berpikir secara adaptif, respontif, dan progresif,” ucap Dawita, nama sapaannya, pada Minggu (12/11/2023) kemarin.
Tekad itu Dawita sampaikan demi menjaga eksistensi PMKRI di khalayak umum, khususnya di berbagai kampus sebagai basis perkaderan.
“Tentu harapan kita adalah PMKRI Cabang Makassar tetap eksis di mata publik dan mampu bersaing melalui transformasi organisasi yang berkelanjutan, dan perlu ada penegasan terkait komisariat kampus sebagai basis pembinaan,” lanjutnya.
Dawita, yang pernah menduduki jabatan Presidium Pendidikan Periode 2022-2023, ditetapkan sebagai Ketua Presidium dalam rangkaian panjang RUA yang digelar di Aula Margasiswa PMKRI selama satu pecan, pada Senin-Minggu (6-12/11/2023) kemarin.
Selain menetapkan Dawita sebagai Ketua Presidium, RUA juga mendemisionerkan Kepengurusan PMKRI Cab. Makassar Periode 2022-2023.
Sedangkan Michael selaku Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan bahwa pihaknya telah banyak menggelar rangkaian kegiatan untuk membekali dan menyeleksi Calon Ketua Presidium, salah satunya Debat Kandidat yang dihelat pada Sabtu (4/11/2023) lalu yang bertempat di Margasiswa.
“Saya selaku Ketua Panitia Pelaksana mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat mensupport dalam menyukseskan kegiatan ini, baik secara moril maupun materil,” tutur mahasiswa asal Unhas tersebut.