Lingkungan

Akui Bahaya Depo, Pertamina Makassar Minta Warga Terdampak untuk Pindah!

Perwakilan GM Pertamina MOR VII di RDP. Sumber: Dok. Pribadi.

MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Perwakilan GM Pertamina MOR VII mengakui bahwa jarak lokasi Depo yang sekarang akan berdampak ke permukiman warga Kel. Tamalabba jika meledak.

“Jarak terbesarnya 49.5 meter dan itu kita ploting. Memang dari hasil ploting itu ada yang terkena dampak memang, Pak Ketua (Pimpinan RDP),” ucap Sigit Trahmawan selaku HSSE Reg. Mgr.

Hal itu Sigit sampaikan di Ruang Badan Anggaran DPRD Kota Makassar saat RDP (Rapat Dengar Pendapat) soal bahaya lokasi Depo Pertamina, pada Rabu (15/11/2023) siang.

Sigit menyatakan bahwa beberapa warga yang berada di sisi timur TBBM Pertamina Jalan Sabutung Kel. Tamalabba, Kec. Ujung Tanah, berpotensi terdampak ketika Depo terbakar.

“Jadi, pagar yang di sisi sebelah tembok timur itu terdampak memang. Dan juga yang ada di tanah excellent, jadi di tengah itu ada area lahan dan (terdampak) juga ada namanya warga Lorong Fatimah,” lanjutnya.

Sigit Trahmawan, HSSE Reg. Mgr. Pertamina MOR VII. Sumber: Dok. Pribadi.

Sebagai mitigasi, Ia bersama pihaknya telah bersurat untuk merelokasi warga yang berpotensi terkena dampak saat Depo terbakar. Terutama merelokasi ‘penghuni tanpa hak’, sebut Sigit, yang bermukim di sebelah tembok timur TBBM.

“Kami sudah bersurat ke Pelindo untuk membebaskan lahan itu dan juga memindahkan yang kurang lebih ada sepuluh KK di sana, Pak Ketua,” tutur Sigit.

Sebelumnya, Naylawati Bachtiar selaku perwakilan Lembaga Riset Polinet (Public Policy Network) menyinggung, dalam RDP yang digelar oleh Komisi C, bahwa jarak tangki Depo dengan permukiman warga masuk kategori bahaya.

“Untuk jarak antara tangki Depo Pertamina dengan perumahan warga itu cuman 45 meter, Pimpinan. Hal ini tidak sesuai dengan standar yang digunakan untuk operasional TBBM Pertamina,” pungkas Nayla.

Naylawati Bachtiar, Perwakilan Lembaga Riset Polinet. Sumber: Dok. Pribadi.

Selain itu, lokasi TBBM, menurutnya, sangat dekat dengan permukiman. Ia menilai pemerintah setempat melakukan pembiaran terhadap warga yang mendekat ke kawasan TBBM.

“Terkait jarak, ini menjadi hasil observasi awal dari Polinet bahwa ternyata jarak antara Depo Pertamina Makassar dengan perumahan warga itu hanya berjarak 19 meter,” pungkas Nayla.

Pantauan edunews.id, selain perwakilan Pertamina dan Polinet, Aliansi IMM-HMI, Kel. Tamalabba, Kec. Ujung Tanah, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, serta Dinas Tata Ruang turut hadir dalam RDP.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Edunews.

Kirim Berita

Kirim berita ke email : [email protected][email protected]

ALAMAT

  • Jl. TB Simatupang, RT.6/RW.4, Jati Padang, Kec. Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12540 Telepon : 021-740740  – 0817 40 4740

__________________________________

  • Graha Pena Lt 5 – Regus Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Makassar Sulawesi Selatan 90234 Telepon : 0411 366 2154 –  0811 416 7811

Copyright © 2016-2022 Edunews.ID

To Top