MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Daerah dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 resmi dibuka di Hotel Claro Makassar, Rabu (30/3/2022).
Terdapat 8 proyek usulan Sulsel yang diterima dan akan diakomodir pada tahun 2023 mendatang, sedangkan 10 usulan lainnya sedang dibahas lebih lanjut.
8 proyek yang dimaksud berupa; Pembangunan Jalur KA Makassar-Parepare, Pembangunan dan Jaringan Listrik Gratis Bagi Rumah Tangga Tidak Mampu (Kwh Gratis) di Sulsel, Pembangunan Bandara Buntu Kunik (Kabupaten Tana Toraja), Pengembangan/Pembangunan Bandar Udara Arung Palakka Bone, Pembangunan Bendungan Jenelata (Kabupaten Gowa), Pembangunan Embung untuk Mendukung Kawasan Pariwisata (Kabupaten Kepulauan Selayar, Kabupaten Gowa, Kabupaten Tana Toraja), Pengembangan Bandara Sultan Hasanuddin, dan Pengembangan Pelabuhan (Kabupaten Barru).
“Saya berterima kasih. Dari Pemerintah Pusat, Bapak Presiden Joko Widodo melalui Kementerian. Tadi disampaikan di 2023, 8 program usulan diakomodir dan 10 dalam pembahasan lebih lanjut. Mudah mudahan anggota DPR bisa membantu kita dan DPD nantinya,” ujar Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Ia menegaskan, pentingnya musyawarah dan koordinasi serta sinergitas Pemerintah Pusat, Provinsi dan kabupaten/kota agar program dapat berjalan.
“Musrenbang Provinsi ini dijadikan tempat menyampaikan pokok pikiran kepada provinsi yang saat ini dalam tingkat RKPD untuk 2023. Momentum inilah untuk melakukan pengimputan. Masukan kepala daerah dan daerah perlu untuk menyatukan program,” tukasnya.
