MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Setelah beberapa Organisasi Kemahasiswaan menyoroti letak Depo Pertamina Makassar yang diduga sangat dekat dengan pemukiman warga, kini Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) turut angkat suara.
Ketua Umum GMKI Cabang Makassar, Janoval Leatemia menilai letak Depo Pertamina Makassar sangat berisiko lantaran berada di kawasan padat penduduk.
“Melihat Depo atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina Makassar yang merupakan salah satu objek vital, sangatlah beresiko tinggi mengingat ledakan pada Jumat malam (3/3/2023) yang mengakibatkan kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang Jakarta baru-baru ini yang memakan banyak korban,” ucapnya saat dihubungi edunews.id, Kamis (11/5/2023) malam tadi.
Janoval kemudian mengajak semua pihak untuk turut memperhatikan masalah ini. Menurutnya, keselamatan warga harus diprioritaskan.
“Tentunya hal ini menjadi perhatian kita bersama demi keselamatan dan keamanan warga yang menempati sekitar Depo Pertamina Makassar yang ada di Ujung Tanah,” ujar Janoval.
“Dengan melihat jarak antara Depo Pertamina dengan pemukiman warga yang begitu dekat, tentu hal ini membuat kita semua dan masyarakat yang ada di sana merasa khawatir,” tambahnya.
Dia khawatir peristiwa ledakan Depo Plumpang terulang di Makassar, sehingga diperlukan upaya antisipasi dini.
“Jangan sampai kejadian di Depo Pertamina Plumpang Jakarta bisa saja terjadi di Makassar kalau masalah ini tidak ditindak dengan cepat,” ucap Janoval.
“Maka daripada itu pihak Pemerintah, PT. Pertamina dan Masyarakat setempat dalam hal ini mesti mengambil langkah antisipasi untuk menindaklanjuti hal permasalahan tersebut, sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman dalam aktivitas sehari-hari warga disekitar Depo Pertamina Makassar yang ada di Ujung Tanah,” tutupnya.
