MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Pemerintah Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan membantah adanya kejadian penjemputan paksa warga Kelurahan Kodingareng.
Hal tersebut disampaikan oleh, Camat Kecamatan Sangkarrang, Firnandar Sabara.
Dirinya mengatakan, hingga detik ini tak ada informasi dari pemerintah kelurahan terkait kejadian tersebut.
“Sampai sekarang info dari lurah tidak ada kejadiaan seperti itu,” katanya, saat dikonfirmasi via Whatsapp, Senin (20/07/2020).
Sebelumnya dikabarkan oleh salah satu media online, aksi penjemputan paksa nelayan Pulau Kodingareng mulai dilakukan oleh anggota Polair Polda Sulsel.
Upaya tersebut merupakan buntut dari aksi penolakan terhadap tambang pasir laut.
