DAERAH

Gelar Sosialisasi Aliran Sungai, Forum DAS Makassar Rencanakan Sungai Tallo dan Jeneberang Jadi Icon Wisata

MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Forum Koordinasi Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kota Makassar menggelar sosialisasi di Hotel SwissBell Lantai II, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Senin (30/08/2020).

Ketua Forum DAS Sulawesi Selatan, Dr. Usman Arsyad mengatakan, pihaknya bersedia membantu kota Makassar menjadi kota yang bersih, sehingga dapat menjadi contoh bagi daerah lain.

“Kami siap membantu persoalan lingkungan hidup. Di kota itu bukan semakin berkurang tapi semakin bertambah, salah satu alternatif adalah sosialisasi pengelolaan DAS di kota Makassar. Ruang lingkup dari kegiatan ini adalah diharapkan semua SKPD yang berada d kota Makassar juga stekholder lainnya dan masyarakat bisa berpartisipasi dari menghindari kota makassar dari pencemaran kingkingan banjir,” katanya saat ditemui Wartawan Edunews.id usai acara sosialisasi tersebut.

Lanjut Usman yang juga, akademisi Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin tersebut, untuk itu pihaknya mengajak Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berada di kota Makassar untuk bersama-sama membangun Makassar menjadi kota yang lebih baik.

“Sosialisasi ini diharapkan semua SKPD bisa menjaga lingkungan dan sadar bahwa kita disini itu berada disuatu daerah aliran sungai yang kalau DASnya itu rusak kita akan menerima dampaknya disini ada DAS Tallo yang diharapkan nnti itu menjadi objek wisata kedepan, kalau itu jadi kita berharap aktifitas masyarakat itu bisa mendatangkan pendapat sehingga masyarakat itu lebih makmur,” katanya.

“Program kali bersih dan kanal bersih. Kita ingin kanal kedepan berawawasan lingkungan sehat dan bisa menjadi objek untuk masyarakat,” tambahnya.

Senada dengan hal tersebut, Ketua Forum Koordinasi Pengelolaan DAS, Azikin Mukhtar menuturkan pihaknya akan mengelola dan memanfaatkan beberapa sungai yang mengalir di Makassar untuk kepentingan umum.

“Menjadikan makassar ini sebagai kota yang indah dimana sungai-sungai yang ada di Kota Makassar, di Jeneberang dan tallo itu akan ditata sedemikian rupa sehingga menghasilkan sungai itu indah, airnya jernih kemudian tata kehidupan di sungai terutama masyarakat disekitar situ bisa dapat memanfaatkan sungai itu,”

“Hutan magrove dan sebagaianya, Lantebong, Untia dan Bira itu bisa menjdi Icon yang harus dibenahi menjadi kawasan yang indah di sana,” ungkap Azikin yang juga akademisi Universitas Indonesia Timur (UIT).

Diketahui, Forum tersebut dibuat pada bulan November tahun 2019 lalu, sesuai dengan Peraturan Daerah.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top