MAKASSAR, EDUNEWS.ID – KPU Kota Makassar menggelar sosialisasi dan pendidikan pemilih untuk kelompok disabilitas.
Kegiatan itu digelar di Aula SLB Negeri 1 Makassar, jalan Parang Tambung, Kecamatan Tamalate, Kamis, (1/9/2022).
Kelompok Disabilitas yang hadir adalah perwakilan dari Gerkatin, Permata, HWDI, PPDI, Perdik, Persatuan Orangtua Anak Autistik Makassar, Formasi Disabilitas Sulsel, dan Yayasan Klub Belajar Sipatokkong.
Kegiatan ini diisi dengan Sosialisasi tahapan Pemilu Serentak 2022 oleh Komisioner KPU Makassar Divisi Sosialisasi, pendidikan pemilih, partisipasi masyarakat, dan SDM, Endang Sari.
Kegiatan ini lebih banyak diisi dengan dialog antara komisioner dan kelompok organisasi disabilitas.
“Sepanjang acara saya lebih banyak mencatat dan mendengar apa masukan dari teman-teman kelompok disabilitas untuk mewujudkan pemilu yang lebih inklusif dan aksesible. Khususnya buat kebutuhan teman-teman disabilitas di TPS,” kata Endang.
Ia mengatakan pesta demokrasi harus melibatkan semua kalangan termasuk pemenuhan hak untuk teman-teman disabilitas.
“Pemilu yang inklusif adalah tujuan kita dan itu berarti bahwa pesta demokrasi yang kita gelar harus melibatkan semua kalangan termasuk pemenuhan hak untuk teman-teman disabilitas, tidak ada demokrasi tanpa kesetaraan dan tidak ada pemilu yang inklusif bila terdapat pengabaian hak warga negara untuk menyalurkan pilihannya pada pemilu maupun pilkada,” terang Endang.
