Pemkab Wajo

Layanan ‘Oto Dottoro’ Pemkab Wajo Siap Jemput Pasien dari Rumah Warga ke Rumah Sakit

WAJO, EDUNEWS.ID – Oto Dottoro merupakan salah satu program yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Wajo untuk menjangkau masyrakat khusus bidang pelayanan kesehatan.

Diketahui, Program ini diluncurkan pada tahun 2020 lalu, dan sampai hari ini tersedia lima unit armada dan satu unit mobil Public Safety Centre (PSC).

Kelima Oto Dottoro atau mobil ambulans tersebut merupakan type Hiace yang dilengkapi peralatan kegawatdaruratan yang modern. Selain itu, 1 unit ambulans PSC  type Hillux yang berada di Pusat Pelayanan Kegawatdaruratan di Gedung PSC 112 Jalan Rusa Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo.

Koordinator Operasional PSC 112/Oto Dottoro, Andi Nisrinasari, menjelaskan sejak pertama diluncurkan pada Februari 2020 lalu hingga akhir 2022, setidaknya Oto Dottoro sudah menangani 800 kasus panggilan.

“Tahun 2020 kita telah menangani 233 kasus. Pada tahun 2021 ada 225 kasus, kemudian pada tahun 2022, yakni sebanyak 342 kasus,” ujar Nisrinasari, Jumat (27/1/2023).

Nisrinasari menjelaskan, 342 kasus sepanjang 2022 didominasi demam dengan 37 kasus, inpartu/melahirkan 32 kasus, mual 19 kasus, nyeri 13 kasus, dan kecelakaan lalu lintas 10 kasus.

“Sementara, kasus terbanyak lainnya adalah sesak, hipertensi, kesadaran menurun, stroke, nyeri ulu hati, dan kasus lainnya,” lanjutnya.

Ia menyampaikan, Oto Dottoro terintegrasi dengan layanan Call Center Wajo Masiga 112 yang dipusatkan di Pusat Pelayanan Kegawatdaruratan melayani 24 jam.

“Masyarakat yang membutuhkan cukup menghubungi 112, layanannya 24 jam dan gratis alias tidak menggunakan pulsa,” jelasnya.

“Setelah menerima panggilan dari masyarakat atau pelapor yang membutuhkan, operator Call Center PSC 112 akan memberikan penjelasan kepada pelapor mengenai penanganan pasien gawat darurat sambil menunggu Oto Dottoro dan tenaga kesehatan tiba di lokasi kejadian/rumah pasien,” sambungnya.

Setelah tenaga kesehatan tiba di lokasi/rumah pasien segera dilakukan penanganan sesuai dengan kondisi pasien berdasarkan hasil konsultasi via telepon/video call pada dokter jaga PSC/Oto Dottoro.

“Apabila pasien memerlukan penanganan lebih lanjut, maka pasien akan dirujuk ke fasilitas pelayanan terdekat dalam hal ini puskesmas atau rumah sakit,” tutup Nisrinasari.

Sebagai informasi, selain Oto Dottoro, Call Center Wajo Masiga 112 yang yang difasilitasi Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Wajo ini terintegrasi dengan lembaga/instansi, seperti kepolisian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran.

 

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top