MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Musim kemarau panjang tak hanya menyebabkan kekeringan, tapi juga kebakaran.
Teranyar, si jago merah kini sementara melahap satu sekolah di Kota Makassar.
Senin (30/10/2023) malam, SMPN 8 Makassar yang terletak di jalan Batua Raya tengah terbakar.
Dalam informasi terbaru yang dihimpun edunews.id, pemadam kebakaran tak kunjung datang ke lokasi kejadian.
“Habis SMP 8, habis SMP 8, kalau tidak ada cepat-cepat pemadam ini bisa tersebar sampai rumah-rumah warga,” ucap seorang pria dalam informasi yang dihimpun edunews.id.
Nampak salah satu gedung telah diselimuti api besar. Warga setempat juga kewalahan memadamkan api karena kesulitan menemukan air.
“Belum pi ada pemadam, tambah besar ki api kodong. Nda ada air kah? (Air) ledeng apa. Ledeng nda ada?” tutur khawatir pria lainnya.
Sedangkan pria lainnya mengaku melihat letusan-letusan di tengah gedung yang sedang terbakar.
“Meletus-meletus ki, nda tau apa itu meletus-meletus,” pungkasnya khawatir.
Ada juga warga yang mengkhawatirkan siswa sekolah dan tiang bendera yang berada dekat dengan gedung yang tengah terbakar.
“Kodong, ballassi bendera ya, libur ki orang (nanti),” sebutnya.
Sedangkan respon netizen bermacam-macam. Ada yang bercanda, berduka, dan juga kebingungan.
“Ngapamo kodong Makassar (sudah) dua hari berturut-turut kebakaran, kemarin tiga kebakaran di tempat yang berbeda, sekarang dua kebakaran di tempat yang berbeda juga,” cuit akun Ig. fhaizalgani7.
