MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Kota Makassar disesaki para demonstran. Pada Kamis (10/8/2023), berbagai elemen masyarakat yang bergabung dalam Aliansi PRI (Protes Rakyat Indonesia) Sulsel (Sulawesi Selatan) menghelat aksi demonstrasi di berbagai titik di Makassar.
Pantuan edunews.id, aksi dimulai dari Pintu Nol Unhas (Universitas Hasanuddin), Kantor Gubernur, DPRD Sulsel, Pengadilan Tinggi Makassar, Mitsubishi Beta Berlian, dan berakhir di UNM (Universitas Negeri Makassar).
Aksi demonstrasi dimulai pukul 11.30 WITA di Unhas dan berakhir pada pukul 17.15 WITA di UNM.
Ratusan massa aksi mengangkat beragam isu, mulai dari tingkat lokal sampai nasional. Setiap pemberhentian titik aksi merepresentasikan isu yang diangkat.
Misalnya saat di Pintu Nol Unhas, massa aksi menyuarakan isu penggusuran PKL (pedagang kaki lima). Di Kantor Gubernur Sulsel, massa aksi menyuarakan isu lokal reklamasi Pulau Lae-lae.
Di DPRD Sulsel, isu nasional seperti UU Cipta Kerja, UU Kesehatan, hingga RUU Sisdiknas disuarakan oleh massa aksi. Di Pengadilan Tinggi, isu penggusuran di Bara-baraya gencar disuarakan massa aksi.
Di Mitsubishi Beta Berlian, massa aksi menyuarakan tentang hak pekerjanya. Dan di UNM, segudang permasalahan kampus serta sistem pendidikan disuarakan massa aksi.
Diketahui dari selebaran yang dibagikan, Aliansi PRI menyatakan sikap sebagai berikut:
- Cabut Omnibus Law UU No. 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja
- Cabut UU No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan
- Cabut Omnibus Law UU Kesehatan
- Wujudkan Jaminan Sosial Semesta Sepanjang Hayat (JS3H) atau jaminan pekerjaan, jaminan upah, dan jaminan sosial sejati
- Tolak RUU Sisdiknas
- Tolak reklamasi Pulau Lae-lae
- Lawan penggusuran Bara-baraya, Pengadilan Tinggi harus berpihak kepada rakyat kecil
- Selesaikan kasus pelanggaran hak pekerja di BUMN (Perum Bulog PT Wika Beton, Bank Mandiri, BRI, dan Semen Tonasa)
- Penuhi hak pekerja (PT Pegadaian Korwil VI dan PT Makassar Mandiri Putra Utama)
- Hentikan kriminalisasi rakyat, serta tangkap dan adili pelaku tindak pidana ketenagakerjaan
- Tolak penggusuran pedagang Pintu Nol Unhas
- Wujudkan pendidikan gratis dan hentikan politik praktis di dalam dunia pendidikan
- Tolak perpanjangan HGU PTPN XIV Takalar dan Pembaruan HGU PT Lonsum Bulukumba
- Berikan jaminan kesehatan dan keselamatan bagi warga dan pekerja di sekitar Smelter Nikel di Kawasan Industri Bantaeng.
