JAKARTA, EDUNEWS.ID – PKB dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dikabarkan bersitegang gegara Pilpres.
PKB tersinggung dengan pernyataan Yaqut yang mengingatkan umat Buddha agar tidak memilih pemimpin secara asal-asalan.
Hal itu disampaikan Yaqut saat hadir dalam doa bersama di Hotel Alila Solo, Jumat (29/9/2023) kemarin.
Waketum PKB Jazilul Fawaid menilai Yaqut seharusnya tidak mengeluarkan pernyataan yang memicu spekulasi publik.
“Hati-hati menjaga mulutnya. Karena apa, karena ini pejabat publik, dia digaji oleh pajak negara untuk membuat suasana harmoni, bukan untuk mengeluarkan statement-statement yang nggak perlu. Rakyat itu lebih paham,” kata Jazilul kepada wartawan, Minggu (1/10/2023).
“Kalau posisinya sebagai menteri ya presiden lah yang mengevaluasi. Kalau sebagai kader PKB, kami tentu sudah menyiapkan langkah-langkah pendisiplinan. Jadi dan publik tentu akan memberikan penilaian juga, menurut saya itu yang lebih penting. Jangan membuat publik ini berspekulasi dan bingung dan menggiring opini yang nggak perlu. Saya pikir itu,” tegasnya.
