MEDAN, EDUNEWS.ID – Direktur Eksekutif Riset dan Konsultasi, Political Literacy Desk (Polldesk), Faisal Riza, menyampaikan pandangannya di acara DPD Angkatan Muda Penggerak Demokrat (AMPD) Sumatera Utara di Kombur Cafe Medan, Kamis (8/9/2022).
Faisal Riza menyampaikan bahwa perhelatan politik Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara (Sumut) dapat dilihat dari poros yang berada di konstelasi politik di pusat. Konstelasi inilah yang akan sampai ke daerah daerah.
Faisal Riza menambahkan bahwa rentang jarak hubungan antara Gubernur dan Wakil Gubernur sudah terlihat sejak saat ini. Namun menurut Faisal, itu bukanlah satu satunya referensi untuk membaca untuk Pilgub mendatang.
“Perhelatan politik Pilgub Sumut mendatang akan terbentuk poros yang akan dipengaruhi dari konstelasi politik di pusat, bahkan tidak menutup kemungkinan hanya ada satu poros saja atau calon tunggal, gubernur dan wakil gubernur yang sekarang dapat kita lihat sudah mulai melangkah untuk Pilgubsu, namun itu juga akan ditentukan dari konstelasi pusat yang akan sampai ke daerah daerah,” ujar Faisal yang juga Dosen UIN Sumatera Utara.
Pada diskusi publik yang bertema meneropong Pilgubsu 2024 tersebut, Faisal yang hadir sebagai pengamat politik mengatakan bahwa partai partai di daerah lebih baik fokus pada Pemilu untuk memperbanyak kursi anggota DPR partainya.
Partai dengan jumlah kursi yang banyak, kata Faisal, tentu akan mempunyai kekuatan dalam dominasi politik.
“Jika kita lihat Pilgub sudah pasti akan di pengaruhi dari pusat, maka partai di daerah dengan banyak jumlah kursi maka dapat mempunyai kekuatan atau dominasinya,” ucapnya.
Diskusi tersebut turut dihadiri Baktiar Efendi yang merupakan Kepala Balitbang Partai Demokrat Sumut, mewakili Ketua Demokrat Sumut M Lokot Nasution, Ketua AMPD Sumatera Utara Zulkifli. (*)
