JAKARTA, EDUNEWS.ID-Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono berbicara terkait calon presiden yang akan diusung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) pada pilpres 2024 mendatang. Mardiono menyebut koalisi bentukan Golkar, PPP dan PAN itu, akan mengumumkan calon presiden paling lambat awal tahun 2023.
“Saya pikir nggak kalau last minute ya, saya pikir nggak, pasti nggak, pasti mungkin ya gambaran saya mungkin tidak sampai, awal tahun mungkin kita sudah mengambil keputusan. Paling selambat-lambatnya awal tahun ya,” kata Mardiono usai menghadiri HUT ke-58 Golkar di Hall C, Kemayoran, Jakpus, Jumat (21/10/2022).
Mardiono menerangkan setiap partai memiliki mekanismenya masing-masing. Dia berharap calon presiden yang diusung baik dari PPP, PAN maupun Golkar, adalah nama yang sama.
“Ya, kami sih berharap sebenarnya secepatnya, tapi kan ada mekanisme ya, kami masing-masing partai ada mekanisme, kemudian nanti setelah itu kami bawa ke tingkat koalisi ini, kemudian nanti mudah-mudahan yang diusung oleh masing-masing partai koalisi ini sama, kalau sama tentu tidak melahirkan perdebatan yang kuat ya tetapi mana kala kemudian mungkin bisa berbeda, ini yang akan perdebatan kuat nanti,” ujarnya.
KIB Bakal Umumkan Visi Misi Capres Usungan Awal November
KIB bakal mengumumkan visi dan misi bakal capres usungan pada bulan depan. Diketahui sampai saat ini KIB belum mendeklarasikan capres yang bakal diusung poros koalisi di Pilpres 2024.
Ihwal pengumuman visi dan misi itu disampaikan oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dalam rangkaian peringatan HUT ke-58 Partai Golkar. Airlangga mengatakan saat ini KIB masih dalam tahap sosialiasi.
“KIB kita akan tentukan dalam acara selanjutnya, masih dalam pengembangan visi misi, sosialiasi,” kata Airlangga kepada wartawan di Senayan, Jakarta, Minggu (16/10)
Menko Bidang Perekonomian ini mengatakan pembahasan dari sosialisasi itu akan dilakukan di Indonesia bagian timur pada awal November mendatang.
“Acara berikutnya kita persiapkan di awal November di wilayah Indonesia timur,” imbuh dia.
sumber : detik
