MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mengambil langkah maju yang signifikan dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui kerja sama strategis dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF).
Kemitraan ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang bertujuan mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul dan berdaya saing di masa depan.
Penandatanganan yang berlangsung di Balai Kota Makassar pada Jumat (26/9/2025) ini disaksikan langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham, dan Kepala Dinas Pendidikan, Achi Soleman. Dari pihak PSF, hadir Senior Director, Elan Merdy, dan Head of Program, Juliana.
Wali Kota Munafri Arifuddin menekankan bahwa kolaborasi ini merupakan wujud nyata komitmen Pemkot untuk memperbaiki sistem pendidikan yang berkelanjutan.
“Pemerintah Kota tidak akan melakukannya sendirian. Diperlukan kolaborasi dengan seluruh pihak yang peduli pada dunia pendidikan,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut, kolaborasi ini diawali dengan program pelatihan bagi 40 guru SD dan SMP terpilih di Makassar. Pelatihan daring ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan keterampilan lunak (soft skill) para pendidik agar mampu menerapkan metode pembelajaran mendalam (deep learning) di kelas.
“Harapannya, dengan peningkatan kompetensi guru, dampak belajar akan langsung dirasakan siswa, sehingga terjadi perubahan kualitas pembelajaran di sekolah,” jelas Juliana, Head of Program PSF.
Program ini bukan sekadar seremonial. Wali Kota Munafri menegaskan pentingnya implementasi nyata pasca-MoU untuk menghasilkan SDM yang kreatif dan kompetitif. “Ini bukan sekadar seremonial. Kita harus melaksanakan dan mengeksekusi rencana ini sebagai tanggung jawab bersama,” tegasnya. (*)
