MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Sejumlah warga di Kota Makassar tidak melakukan vaksinasi tahap pertama dikarenakan stok vaksin tahap pertama yang tersedia kian menipis.
Seperti diberitakan sebelumnya, Salah satu warga di kompleks Mangga Tiga, Daeng Sangkala menyampaikan, saat ini belum sempat vaksinasi tahap pertama dikarenakan stok vaksin di Puskesmas Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya saat ini kosong.
Saat wartawan edunews.id mengunjungi Puskesmas dan mempertanyakan alasan vaksinasi pertama tak lagi diberlakukan, pihak Puskesmas beralasan stok vaksin pertama habis.
Kekosongan stok vaksin tahap pertama juga dibenarkan oleh, Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto kepada redaksi edunews.id, Kamis (5/8/2021).
“Semua Makassar habis,” terangnya.
Pihaknya pun juga telah menyurat beberapa pekan lalu ke Pemerintah Pusat untuk segera mendatangkan vaksin covid-19 di Kota Makassar, namun hingga saat ini vaksin tersebut belum juga datang.
“Sudah 2 minggu Pemkot kirim surat ke pusat,” terangnya.
Dalam surat tersebut, pihaknya mengusulkan penambahan vaksin sebanyak 200 ribu dosis vaksin Covid 19 ke pemerintah pusat.
Kekosongan stok vaksin di Makassar dikarenakan meningkatnya semangat masyarakat untuk melakukan vaksinasi.
Danny Pomanto yang juga dikenal sebagai arsitek itu menargetkan 1,2 juta warga untuk melakukan vaksinasi ke depannya.
