MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Firman Hamid Pagarra selaku Kepala Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) resmi jadi Pj (Penjabat) Sekda (Sekretaris Daerah) Kota Makassar.
Didaulatnya Firman setelah menerima SK (Surat Keputusan) dari Pj Sekda Sulsel, pada Kamis (4/1/2024) kemarin, berdasarkan usulan dari Moh Ramdhan Pomanto selaku Wali Kota Makassar.
Danny Pomanto, nama sapaannya, membeberkan alasan mengusulkan Firman sebagai Sekda di antar lima OPD terbaik di lingkup Pemkot (Pemerintah Kota) Makassar.
“Firman ini berhasil mengompakkan organisasi di bawahnya. Dulunya terpecah-pecah itu di Bapenda, dan sekarang di bawah kepemimpinannya Bapenda adalah salah satu organisasi terkompak di lingkungan OPD,” ucap Danny via telepon di hari yang sama setelah penyerahan SK.
Danny melihat ada perubahan drastis saat Firman memimpin Bapenda. Sebelumnya terkenal karena pecah kongsi, Firman berhasil menciptakan kekompakan dan produktifitas di Bapenda.

Firman Hamid Pagarra, Pj Sekda Kota Makassar. Sumber: Dok. Istimewa.
Diusulkannya sebagai Sekda dengan harapan Firman dapat menerapkan hal yang sama di lingkup Pemkot secara luas.
“Saya berharap dalam lingkup yang lebih besar harus dilakukan seperti itu karena kelemahan organisasi kita adalah egosentris,” harapnya.
Di samping itu, Danny juga berharap produktifitas mencapai terget PAD (Pendapatan Asli Daerah) Rp. 2 triliun meski sedang melewati tahun politik.
“Saya kira kalau bisa sampai Rp. 2 triliun. Kedua lebih produktif di tahun politik karena biasanya tahun politik kita terjebak dalam situasi politik. Itu jangan, justru harus kencang (produktifitas Pemkot),” pungkas Danny.
Lagi-lagi, hal itu Ia canangkan karena terpukau dengan progres seorang Firman dalam memanajemen dan meningkatkan produktifitas saat memimpin Bapenda.
“Saya melihat kenapa kompak karena memang betul-betul merata. Manajemen pemerataan di Bapenda bagus sekali,” jelas Danny.
