MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Bahtiar Baharuddin selaku Pj (Penjabat) Gubernur Sulsel (Sulawesi Selatan) apresiasi penanaman pisang cavendish perdana yang dilakukan oleh perguruan tinggi swasta lingkup LLDikti (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi) Wilayah Sultanbatara (Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara).
Dukungan Gerakan Budidaya Pisang ini secara simbolis dihelat di Kebun Pendidikan Integrated Farming System Fakultas Pertanian Unibos (Universitas Bosowa) di Palangga, Kab. Gowa, pada Sabtu (9/12/2023) kemarin.
“Perguruan tinggi Kita ajak dan komoditi ini juga dapat memberikan penghasilan untuk perguruan tinggi,” ucap Bahtiar dalam satu kesempatan di sebuah informasi yang diakses edunews.id, pada Senin (11/12/2023) siang.
Sebagai bentuk aplikasi keilmuan pertanian dunia kampus, peningkatan kualitas budidaya pisang juga dapat berkontribusi untuk masyarakat. Selama budi daya, pengalaman mengurangi resiko hama serta faktor lainnya dapat menambah wawasan peserta sehingga lahan perguruan tinggi dapat menjadi laboratorium pembelajaran.
“Sehingga lahan yang dimiliki dapat produktif ketimbang dia menjadi lahan kosong,” lanjut Bahtiar.
Penanaman oleh perguruan tinggi swasta tersebut dilakukan di lahan seluas 26 hektar yang juga ditanami 24 jenis tanaman lainnya.
Batara Surya selaku Rektor menjelaskan bahwa penanaman ini menjadikan Unibos sebagai universitas pilot percontohan perdana Budidaya Pisang lingkup perguruan tinggi swasta.
“Hari ini Kita tunjukan kolaborasi antara pemerintah dengan dunia pendidikan, mudah-mudahan akan memberikan manfaat yang besar terutama masyarakat sekitarnya. Lokasi ini adalah laboratorium bagi Universitas Bosowa,” jelas Batara.
