TALAUD, EDUNEWS.ID-Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia Ke-76, Seluruh Mahasiswa STIK Rajawali Talaud yang diwakili oleh Devids F Majuntu (Ketua BEM STIK Rajawali 2021-2022) dan Martina Pinkey Nesa (Sekertaris BEM STIK Rajawali 2021-2022) memberikan Maklumat dan Aspirasi kepada Pimpinan Pengelola STIK Rajawali Talaud agar kampus dapat menjadi PTN.
“STIK Rajawali Talaud yang berdiri sejak 2006/2007 dengan kerjasama dengan IPB Bogor adalah kampus pertama dan satu satunya Perguruan Tinggi di Bumi Porodisa” ungkap Nesa, Senin (16/8/2021).
Nesa menjelaskan, bahwa alumni STIK Rajawali Talaud sudah berkarya dan mengabdi diberbagai bidang, baik menjadi PNS, Perusahaan, Swasta, Usaha maupun lanjut Kuliah S2.
Kabupaten Kepulauan Talaud sendiri adalah kabupaten yang langsung berbatasan dengan Filipina paling utara Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai diatas 100ribu lebih sehingga kabupaten tersebut layak memiliki Perguruan Tinggi Negeri yang diperhatikan oleh Pemerintah Pusat lanjut Nesa menjelaskan.
Surat Aspirasi mahasiswa ini ditujukan langsung kepada Bapak Hoxy Ryner Taluay, M.Kom (Ketua STIK Rajawali Talaud dan Jajaran Dosen) dan juga ditembuskan kepada Alumni, Senat, DPRD dan Pemkab Kepulauan Talaud.
Hoxy yang dihubungi juga menuturkan akan menindaklanjuti aspirasi mahasiswa tersebut dengan pelaksanaan rapat Pengelola dan meminta Pertimbangan Senat dalam waktu satu minggu ke depan.
“Setelah mendapat pertimbangan Senat, kami akan mengusulkan dan berkomunikasi dengan LLDIKTI, pemerintah daerah kabupaten dan provinsi dalam pengalihan kelola kepada Kemendikbudristek menjadi PTN” ungkap Hoxy.
Kilas Balik, STIK Rajawali yang sebelumnya bernama Community College Talaud (CCT) adalah satu-satunya sekolah tinggi yang ada di Kab. Kep. Talaud yang terbentuk Melalui hubungan kerjasama antara Pemda Kab.Kep.Talaud dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 2007 melalui sebuah Memorandum of Understanding (MoU). (rls)
