BANDUNG, EDUNEWS.ID – Anggota Komisi VI DPR Lili Asdjudiredja saat acara sosialisasi empat pilar di Bale Guntara, Desa Rancakasumba, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Jabar, kemarin mengatakan Indonesia sesungguhnya kekurangan guru dan membutuhkan banyak guru.
Tetapi sayangnya pola pengangkatan guru honorer menjadi PNS berdasar atas seberapa banyak yang pensiun bukan berdasarkan kebutuhan guru.
“Saya dengan teman-teman di DPR khusunya di Komisi 10 dan 2 akan terus berjuang untuk menagih janji kampanye Presiden Jokowi pada tahun,” ujar politisi senior Golkar.
Sementara Ketua Forum Pendidik & Tenaga Kependidikan Honorer Sekolah (FPTKHS) Kabupaten Bandung , Ayi Suatikah mengingatkan para guru honor untuk bersabar dalam berjuang menjadi PNS.
“Saya sebagai ketua akan terus memfasilitasi dengan mencari segala informasi untuk mencapai tujuan kita menjadi PNS” katanya.
Sedangkan narasumber lain, Kholid Novianto mengingatkan para guru honor dalam memperjuangkan tujuan selalu terus dalam bingkai konstitusional. Artinya untuk mencapai tujuan bisa dicapai dengann merubah UU di DPR.
