Nasional

Ketahui Efek Samping Penerima Vaksin Booster Pfizer, Demam hingga Nyeri Sendi

Ilustrasi Vaksin

HEALTH, EDUNEWS.ID-Dalam program vaksinasi booster, Pfizer digunakan sebagai dosis lanjutan beberapa jenis vaksin primer. Mulai dari Sinovac, AstraZeneca, dan untuk penerima dua dosis vaksin Pfizer itu sendiri.

Sama seperti dua dosis awal, pemberian vaksin booster juga menimbulkan efek samping. Berikut beberapa efek samping yang ditimbulkan setelah mendapatkan dosis booster vaksin Pfizer:

– Nyeri pada lokasi suntikan
– Nyeri otot
– Nyeri sendi
– Demam

Vaksin Cominarty dari Pfizer telah mengantongi izin penggunaan darurat (emergency use authorization/EUA) dari Badan POM. Penerima booster vaksin ini wajib berusia 18 tahun ke atas.

Vaksin booster Pfizer disebut punya tingkatan nilai titer antibodi netralisir. Yakni setelah satu bulan pemberian booster sebesar 3,29 kali.

Vaksin booster Pfizer diberikan dengan dosis yang berbeda bergantung pada jenis vaksin primernya. Untuk masyarakat penerima dua dosis Sinovac atau AstraZeneca, akan mendapatkan dosis ketiga Pfizer separuh dosis (0,15 ml).

Sementara itu penerima vaksin primer Pfizer, booster dengan jenis yang sama adalah dosis penuh sebesar 0,3 ml.

Sebagai informasi, Kementerian Kesehatan juga telah mengeluarkan kombinasi vaksinasi booster terbaru beberapa hari lalu. Berikut informasinya:

1. Vaksin primer Sinovac, vaksin boosternya menggunakan AstraZeneca separuh dosis (0,25 ml), Pfizer separuh dosis (0,15 ml), dan Moderna dosis penuh (0,5 ml).

2. Vaksin primer AstraZeneca, vaksin boosternya menggunakan Moderna separuh dosis (0,25 ml), Pfizer separuh dosis (0,15 ml), dan AstraZeneca dosis penuh (0,5 ml).

3. Vaksin primer Pfizer, vaksin boosternya menggunakan Pfizer dosis penuh (0,3 ml), Moderna separuh dosis (0,25 ml), dan AstraZeneca dosis penuh (0,5 ml).

4. Vaksin primer Moderna, boosternya menggunakan vaksin yang sama Moderna separuh dosis (0,25 ml).

5. Vaksin primer Janssen (J&J), vaksin boosternya menggunakan Moderna separuh dosis (0,25 ml).

6. Vaksin primer Sinopharm, vaksin boosternya menggunakan Sinopharm juga dosis penuh (0,5 ml).

sumber : cnbcindonesia

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top