Nasional

Wamenag Mengaku Pembatalan Haji Tak Terkait Penguatan Rupiah

Ilustrasi

JAKARTA, EDUNEWS.ID – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Saadi menegaskan bahwa keputusan pemerintah membatalkan pemberangkatan jamaah haji Indonesia tahun ini tidak terkait dengan upaya penguatan nilai tukar rupiah.

“Tidak benar jika ada tuduhan pembatalan keberangkatan jemaah haji karena ada motif-motif lain, seperti akan menggunakan uang jamaah untuk memperkuat nilai tukar rupiah,” ucap Zainut di Jakarta, Jumat.

Dia menyebut tuduhan bahwa pemerintah mengambil keputusan tersebut untuk memperkuat nilai tukar rupiah sebagai tuduhan yang tidak berdasar.

“Kami sangat menghormati kritik sepanjang kritik tersebut dilandasi niat yang baik, obyektif dan argumentatif. Bukan kritik yang subyektif, asumtif dan untuk mencari sensasi semata,” ujar dia.

Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu sebelumnya juga menegaskan bahwa pembatalan pemberangkatan jamaah haji tidak ada kaitannya dengan upaya penguatan rupiah menggunakan dana haji.

Anggito mengatakan wacana penguatan rupiah menggunakan dana haji mengemuka dalam obrolan daring saat halalbihalal dengan jajaran pejabat Bank Indonesia jauh hari sebelum pemerintah memutuskan membatalkan pengiriman jamaah haji ke Tanah Suci guna menekan dampak pandemi COVID-19.

 

ant

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top