JAKARTA UTARA, EDUNEWS.ID – Muhammad Nuryamin (40), orang tua dari almarhum Tamam (4), warga RT 16 RW 13 Kel. Penjaringan, Kec. Penjaringan Jakarta Utara harus mengikhlaskan kepergian putranya pada Kamis, (23/5/2022).
Tamam diduga menderita hepatitis dan sempat dilarikan ke beberapa puskesmas, klinik, dan berakhir di RS Husada setempat.
“Sempat kita bawa ke beberapa klinik, katanya hasilnya ada yang bilang lambung. Terakhir diduga hepatitis. Hingga akhirnya, kita bawa ke RS Husada, disana langsung dapat penanganan cepat oleh pihak RS,” ungkap Nuryamin, Rabu(1/6/2022).
Saat di RS Husada, Tamam sempat mendapatkan penanganan darurat namun tak dapat tertolong lagi.
“Pihak di RS Husada sempat menegur saya, kenapa telat dibawa. Saya pikir kan ada Puskesmas. Karena saat itu pikiran blank, yang ada di pikiran langsung bawa ke Puskesmas. Tapi ya sudahlah kami ikhlas karena takdir,” sambungnya.
Satu hal yang disayangkan oleh keluarga Tamam hanyalah pelayanan di Puskesmas Teluk Gong (sebelum di RS Husada).
“Kita bawa ke Puskesmas Teluk Gong sekitar pukul 5 pagi, tanggal 23 Mei 2022. Sampai di sana, petugas yang jaga bilang lagi disterilkan. Katanya banyak darah,” terangnya.
Nuryamin pun berharap kedepannya, pelayanan kesehatan warga lebih diutamakan.
“Kedepan tolong pelayanan terhadap warga diutamakan. Jangan sampai kejadian yang menimpa kami terjadi kepada yang lain,” harapnya.
(rls/rn)
