GOWA, EDUNEWS.ID – Remaja di Kabupaten Gowa, Sulsel meninggal dunia tenggelam di galian bekas tambang, Sabtu (10/2/2024).
Adapun kedalaman bekas tambang galian C tersebut yakni 3 meter.
Awalnya, korban bersama temannya berenang di kolam bekas galian C di Desa Pabbundukang, Kecamatan Bontonompo Selatan.
Korban terjun ke kolam dengan batang pohon lontar yang roboh dan tidak muncul ke permukaan.
“Terjun berenang gunakan pohon lontar yang rubuh” kata Musliadi Daeng Gasa dikutip Kompas.com, Senin (12/2/2024).
Jasad korban kemudian ditemukan dalam kondisi kaki kiri korban terjepit di pohon lontar tempatnya terjun.
“Saya temukan kakinya terjepit di pohon lontar di dasar sungai,” kata Musliadi.
Kini jasad korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan setelah pihak orang tua korban menolak otopsi.
