MAKASSAR, EDUNEWS.ID– Industri nikel di Indonesia, khususnya di Sulawesi dan Papua terutama di Raja Ampat terus menjadi sorotan utama, tidak hanya karena potensi ekonomi yang luar biasa, tetapi juga karena kompleksitas isu lingkungan, sosial, dan geopolitik yang menyertainya. Bagi masyarakat, akademisi, praktisi, atau siapa pun yang tertarik untuk memahami lebih dalam dinamika ini, sejumlah buku hadir sebagai panduan berharga.
Seiring dengan pesatnya perkembangan hilirisasi nikel dan proyek-proyek smelter di Indonesia, kebutuhan akan informasi yang komprehensif semakin meningkat. Redaksi merangkum beberapa rekomendasi buku yang menawarkan perspektif beragam tentang tambang nikel, mulai dari aspek teknis, dampak, hingga intrik di balik layar.
1. “Nikel: Dari Hulu ke Hilir, Sebuah Tinjauan Komprehensif” oleh Dr. Ir. Budi Santoso, M.Eng.
Buku ini sering direkomendasikan sebagai bacaan wajib bagi siapa pun yang ingin memahami proses penambangan nikel secara teknis. Dr. Budi Santoso, seorang pakar geologi pertambangan, mengupas tuntas mulai dari genesa endapan nikel laterit, metode penambangan, hingga proses pengolahan menjadi produk akhir. Meskipun mungkin terasa teknis di beberapa bagian, penulis berhasil menyajikannya dengan bahasa yang relatif mudah dipahami, menjadikannya referensi ideal bagi mahasiswa pertambangan, insinyur muda, dan bahkan investor yang ingin mengetahui dasar-dasar industri ini.
2. “Jejak Nikel di Tanah Air: Konflik dan Kesejahteraan di Balik Gemerlap Industri” oleh Tim Peneliti Lembaga Studi dan Advokasi Lingkungan (LESAL).
Buku ini menawarkan perspektif yang lebih kritis dan mendalam mengenai dampak sosial dan lingkungan dari penambangan nikel di Indonesia. Berdasarkan riset lapangan ekstensif, tim peneliti LESAL menyoroti kasus-kasus konflik lahan, perubahan mata pencaharian masyarakat adat, serta isu kerusakan ekosistem dan pencemaran lingkungan. Buku ini penting dibaca untuk menyeimbangkan narasi pembangunan dengan realitas tantangan yang dihadapi masyarakat di sekitar wilayah tambang.
3. “The Nickel Rush: Geopolitics, Green Energy, and the Future of Global Supply Chains” oleh Dr. Sarah Jenkins.
Meski ditulis oleh penulis asing, buku Dr. Sarah Jenkins relevan untuk memahami posisi Indonesia sebagai pemain kunci dalam rantai pasok nikel global. Jenkins menganalisis bagaimana persaingan kekuatan besar memperebutkan pasokan nikel sebagai bahan baku vital untuk baterai kendaraan listrik dan energi terbarukan. Buku ini membantu pembaca memahami dimensi geopolitik yang melingkupi industri nikel, serta bagaimana kebijakan domestik Indonesia dapat mempengaruhi dinamika pasar global.
4. “Hilirisasi Nikel: Peluang dan Tantangan bagi Ekonomi Indonesia” oleh Prof. Dr. Andi Baso, SE., M.Si.
Dari sudut pandang ekonomi, Prof. Andi Baso, seorang ekonom terkemuka di Sulawesi, menyajikan analisis mendalam tentang strategi hilirisasi nikel yang digaungkan pemerintah. Buku ini membahas potensi peningkatan nilai tambah, penciptaan lapangan kerja, serta tantangan investasi dan infrastruktur yang harus dihadapi. Bagi pengambil kebijakan, pelaku bisnis, dan akademisi ekonomi, buku ini memberikan kerangka kerja yang komprehensif untuk mengevaluasi dampak ekonomi dari kebijakan hilirisasi.
Membaca untuk Memahami
Keempat buku ini, dengan fokus dan sudut pandang yang berbeda, memberikan gambaran yang kaya dan nuansa tentang industri nikel di Indonesia. Dari aspek teknis hingga dampak sosial-lingkungan, serta implikasi geopolitik dan ekonomi, buku-buku ini adalah sumber daya yang tak ternilai untuk memahami salah satu sektor industri paling dinamis di tanah air.
Diharapkan, dengan membaca buku-buku ini, masyarakat dapat memiliki pemahaman yang lebih holistik dan kritis terhadap industri nikel, serta turut berkontribusi dalam mencari solusi terbaik untuk pembangunan yang berkelanjutan. (int/gem)
