MAKASSAR, EDUNEWS.ID — Juru Bicara Komunitas Sobat DP Putri Indrayani mengapresiasi kunjungan kerja Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto bersama Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulsel, Brigjen Pol Ghiri Prawijaya di Lorong Wisata (Longwis).
Kunjungan itu terletak di Jalan Abubakar Lambogo, Kelurahan, Bara-Baraya, Kecamatan, Rabu (24/08/2022).
Putri mengatakan langkah yang telah dilakukan oleh BNN Sulawesi Selatan sangat diharapkan untuk menyempurnakan inovasi Walikota Makassar.
“Kolaborasi ini sangat bagus bagi Warga Kota Makassar, Lorong Makassar sudah cerah, warganya juga harus mencerahkan,” kata Putri kepada redaksi edunews.id, Rabu (24/8/2022).
“Menjauhkan dari segala bentuk kenakalan remaja itu sangat kita harapkan sehingga generasi masa depan Kota Makassar bisa terselamatkan,” tambah Putri.
Lanjut Putri, ia menjelaskan kolaborasi BNN di Lorong Kota Makassar membantu visi misi Danny Pomanto – Fatmawati Rusdi.
“Ini senada dengan visi misi Danny Fatma, yaitu Jagai Anak Ta. Memang tidak mudah. Tapi kita apresiasi kolaborasi antara Pemerintah Kota Makassar dan BNN Sulsel,” ucapnya
Sebelumnya, Lorong wisata yang menjadi inovasi Danny itu menarik perhatian semua kalangan dan mendapat banyak apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya dari BNN Sulsel.
“Pemkot Makassar dengan program lebih spesifik bisa mendeteksi setiap orang di Lorong. Kami mengapresiasi sehingga kami sangat tertarik untuk menjalin kerja sama untuk mengampanyekan Bahaya Narkoba mulai dari lorong,” kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulsel, Brigjen Pol Ghiri Prawijaya.
Kata Ghiri, sudah beberapa tahun terakhir ia bersinergi bersama Pemkot Makassar untuk membebaskan masyarakat dari bahaya narkoba. Pihak BNN mengambil bagian dengan menjadikan Longwis sebagai salah satu wadah untuk membentuk Lorong Bersinar atau Lorong Bebas dari Narkoba.
“Ide pak Danny selalu out of the box. Kami akan ambil andik juga untuk mengedukasi anak-anak mulai dari lorong untuk menjauhi narkoba,” jelasnya.
Rencananya, BNN akan melakukan kampanye programnya pada semua Longwis di Kota Makassar.
Sementara, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menyebutkan untuk tahap pertama ada 1.095 Lorong Wisata yang akan diresmikan.
“Lorong ini adalah sel kota. Dari 7 tahun lalu kami sudah menggodok ini lorong. Dua tahun saya tinggalkan dan menurun. Sekarang saya kembali lagi meningkatkan kapasitas lorong menjadi Longwis. Sudah komplit di dalamnya,” paparnya.
Danny berharap BNN dapat memanfaatkan dengan baik program Longwis ini. Sebagai bentuk dukungan penuh Pemkot Makassar dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di tengah masyarakat.
“Kita memberikan ruang buat BNN untuk sama-sama bersinergi mendeteksi penyalahgunaan narkoba dimulai dari lorong,” pungkasnya.
(*)
