YOGYAKARTA, EDUNEWS.ID – Sekolah Vokasi (SV) UGM pada tahun 2018 menghapus jalur Ujian Tulis (Utul) SV gelombang II. Untuk gelombang II ini, mahasiswa yang diterima diambil dari ranking hasil nilai tes Utul UGM sebelumnya.
Dekan Sekolah Vokasi UGM, Wikan Sakarinto, menjelaskan SV UGM memiliki tiga jalur penerimaan mahasiswa baru. Pertama, jalur Penelusuran Bibit Unggul (PBU) yang telah selesai diadakan dan berhasil meloloskan 739 siswa lulusan SMA/SMK/MA se-Indonesia dari 10.470 pendaftar.
Jalur kedua adalah Utul UGM yang sebelumnya merupakan Utul SV gelombang I. Ketiga, jalur seleksi berdasarkan hasil tes Utul UGM yang menggantikan Utul SV gelombang II.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaab SV UGM, Agus Nugroho, menambahkan, bagi para calon mahasiswa yang ingin menjadi mahasiswa SV harus mengikuti Utul UGM.
Apabila peserta tidak mendaftar atau ikut Utul UGM maka secara otomatis tidak dapat mendaftar dan mengikuti jalur seleksi yang ketiga karena seleksi dilakukan berdasarkan hasil tes ujian tersebut.
“Jadi, tes tertulis hanya satu kali saja saat Utul UGM. Untuk seleksi jalur ketiga nantinya mengambil nilai hasil ujian tersebut dan akan dilakukan pembobotan,” terangnya.