JAKARTA, EDUNEWS.ID — Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto blak-blakan ikut bersuara terkait sikap KPK dan BKN yang seolah saling lempar tanggung jawab soal polemik hasil Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Hal tersebut diungkapkan Bambang Widjojanto dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya @KataBewe.
Bambang Widjojanto melihat dua lembaga negara itu yang tak kunjung menjelaskan hasil TWK itu.
“Orkestrasi kebohongan terkuak dan makin tampak jelas dalam rekayasa asesmen insan KPK via TWK. Diyakini, saling tipu dan suka berpantun kebohongan, pasti bukan karakter orang yang punya integritas dan dipastikan temannya koruptor,” tulis Bambang Widjojanto, Minggu (20/6/2021).
“Pertanyaannya, apakah mereka pantas menjadi pimpinan KPK?” tambahnya.
Sebagai informasi, dalam keterangannya melalui Plt Juru Bicaranya Ali Fikri, KPK mengaku menerima puluhan surat permohonan mengenai salinan data dan informasi soal TWK.
Untuk memenuhi permohonan itu, KPK menyebut kini sedang melakukan koordinasi dengan Pejabat Pengelola Informasi dan Data (PPID) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Namun, di tengah banyaknya pihak yang mempertanyakan hasil TWK termasuk dari para pegawai KPK yang tak lolos, BKN justru menyampaikan informasi berbeda. Kepala BKN Bima Haria Wibisana dalam keterangannya menyatakan bahwa dokumen hasil TWK pegawai KPK telah diserahkan kepada lembaga antirasuah itu.
gnp