Pilgub Sulsel

Danny Pomanto Terima Pusaka Keris Kerajaan Sawitto Pinrang

Danny menerima pusaka keris Kerajaan Sawitto, Kamis (13/11/2024)

PINRANG, EDUNEWS.ID – Ketua Dewan Adat Kedatuan Sawitto, Andi Pallawagau Kerrang, menitipkan pesan kepada Danny Pomanto agar menjaga dan melestarikan budaya Sulawesi Selatan, khususnya di Kabupaten Pinrang, jika terpilih sebagai Gubernur Sulsel 2024.

Menurutnya, pemimpin yang peka terhadap warisan budaya akan mampu menjaga identitas lokal sekaligus memajukan daerah dengan kearifan lokal yang terjaga.

“Jika pemimpin tak menghargai adat, maka Kedatuan Sawitto Pinrang tak akan mendukung,” tegas Andi Pallawagau Kerrang saat acara silaturahmi dengan sesepuh Kerajaan Sawitto, Kamis (13/11/2024) malam di Pinrang.

“Adat, agama, dan pemerintahan harus berjalan seiring, dan ini yang membuat kami yakin beliau (Danny Pomanto) adalah pemimpin yang tepat,” terangnya.

Ia menekankan pentingnya pemimpin yang memiliki kepedulian terhadap adat dan budaya lokal.

Menurutnya, masyarakat Pinrang tidak akan mendukung pemimpin yang tidak menghormati etika dan adat istiadat, karena hal itu akan memutus hubungan historis dan kultural yang telah dibangun sejak lama.

“Maka yakinlah, jika budaya kita hilang, karakter kita juga hilang. Ini akan berdampak pada hilangnya masa depan generasi mendatang,” kata Andi Pallawagau.

Pinrang, lanjutnya, memiliki peran sentral dalam sejarah Sulsel sebagai tempat perlindungan bagi banyak kerajaan di Sulawesi Selatan. Ketika Kerajaan Bone diserang, mereka berlindung di Lembang, Pinrang.

Begitu pula dengan Kerajaan Gowa, yang ketika diserang, para bangsawannya datang dan menetap di Jampue, sebuah kampung pesisir Pinrang.

“Di masa lalu, Pinrang menjadi tempat bernaung bagi semua kerajaan di Sulsel. Pernikahan silang antara raja-raja dari Sawitto, Sidenreng, Suppa, Alitta, Bone, Gowa, dan Luwu terjadi di sini. Ini menjadi simbol betapa eratnya hubungan Pinrang dengan sejarah dan peradaban Sulawesi Selatan,” jelasnya.

Andi Pallawagau juga menegaskan bahwa jika Pinrang tersakiti, maka seluruh Sulawesi Selatan akan ikut merasakan dampaknya, mengingat pentingnya posisi Pinrang dalam menjaga harmoni budaya, agama, dan pemerintahan di wilayah tersebut.

Masyarakat Pinrang pun diingatkan untuk terus menjaga adat istiadat dan memastikan bahwa pemimpin masa depan tetap memegang teguh warisan budaya yang telah ada selama berabad-abad.

Di Bumi Lasinrang, julukan Kabupaten Pinrang, Danny dianugerahi pin kedatuan, dan pemberian cinderamata berupa keris pusaka yang bermakna keberanian dan kebijaksanaan.

Hadir dalam acara tersebut, Datu Sawitto, YPM, Andi Bau Sawerigading, Dewan Adat Kerajaan Sawitto, dan para Akkarungeng Kedatuan Sawitto.

Danny Pomanto mengungkapkan komitmennya untuk menjaga amanah yang diberikan oleh Kedatuan Sawitto dan masyarakat Sulsel jika terpilih sebagai gubernur.

“Insya Allah, ini akan menjadi tanda kebangkitan adat istiadat yang unggul, baik bagi kemakmuran Kedatuan Sawitto maupun bagi kemakmuran Sulawesi Selatan,” ujar Danny dengan penuh keyakinan.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top