JAKARTA, EDUNEWS.ID – Beragam cara dilakukan warga dalam mengungkapkan rasa simpati terhadap kondisi yang dialami rakyat Palestina. Salah satunya melukis mural sebagai bentuk dukungan. Potret mural solidaritas terhadap rakyat Palestina muncul di Jakarta dan Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Potret Mural yang muncul di Kota Sukabumi, tepatnya berada di Kelurahan Cikole, seberang Balai Kota Sukabumi.
Dilansir dari liputan6 com pada Jum’at, (21/6/2024) Afan Farhan (26) dan Azhar (29) mengaku sengaja menggambar dengan tema Palestina sebagai pengingat bagi warga Kota Sukabumi untuk memberikan dukungan. Dinding berukuran sekitar 6 meter dijadikan objek gambar sosok wanita yang mengenakan serban berwarna bendera negara Palestina. Serta kerudung berwarna merah sebagai simbol pejuang.
Potret mural tersebut juga senada dengan warna bendera Palestina yang bernuansa hitam, hijau, putih dan merah. Selain itu, terdapat juga tagline ‘Free Palestine’ sebagai simbol pergerakan dukungan untuk kebebasan Palestina dari serangan genosida Israel. Afan mengungkap pembuatan mural tersebut hanya menghabiskan waktu selama dua hari dan niatnya sudah dari jauh-jauh hari.
“Pas hari Selasa, 11 juni 2024 kita sepakat buat gambar di esok harinya. Hari Rabu, 12 Juni 2024 kita ketemuan untuk membahas konsep warna yang mau diaplikasikan, masing-masing dari kita cari referensi di media sosial tanpa sengaja lihat postingan berita-berita tentang Palestina, kebetulan warna cat kaleng yang kita bawa warna hijau, putih, hitam dan abu, untuk warna merah kita beli di graffstore teman,” ungkap Afan, Rabu (19/6/2024).
Mereka lalu mulai mencari objek untuk diwarnai, hingga menemukan sebuah tembok yang sudah kotor berlokasi depan Balai Kota Sukabumi.
“Untuk proses pengerjaan dua hari karena pas hari Rabu cuaca hujan dan cukup lama sampai malam hari, karena basah kuyup kita lanjutkan keesokan harinya,” katanya.
Karyanya diperkirakan menghabiskan sekitar Rp700 ribu sampai Rp1 juta dengan biaya sendiri. Mereka berharap bahwa nilai dari karyanya dapat diukur dari sejauh mana pelintas menikmatinya.
“Semakin tertarik untuk melakukan (menggambar mural dan graffiti) di tembok jalanan karena ingin karya ini bisa dinilai sejauh mana karya bisa dinikmati pengguna jalan yang melihat,” ujarnya.
Azhar lewat karyanya ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat Kota Sukabumi untuk tetap peduli terhadap warga Palestina.
“Kita juga ingin menyampaikan terhadap simpatisan untuk memberikan rasa pedulinya selain berdonasi kita bisa memberi dukungan lewat ide kreatif yang bisa menciptakan perdamaian dan kesejahteraan warga Palestina, bukan melakukan aksi yang melewati batas seperti merusak fasilitas,” ungkapnya.
Mural Solidaritas Palestina di Jakarta
Selain di Kota Sukabumi, Potret Mural solidaritas untuk Palestina juga muncul di Jakarta. Tepatnya di Kawasan Dukuh Atas, Kawasan Jakarta Pusat dengan tulisan “For Palestina” dan “All Eyes On Rafah” pada Jum’at, (21/6/2024).
Dilansir dari sinpo.id sejumlah pengendara sedang melintasi mural dengan gambar wajah PM Israel, Benjamin Netanyahu dengan tulisan Stop Genocide.
Uniknya pada gambar wajah itu dihiasi logo sniper berwarna merah. Wajah PM Israel, Benjamin Netanyahu sendiri jadi pengganti huruf “O” pada tulisan ‘For Palestina’.
Selain tulisan dukungan “For Palestine” juga terdapat seruan dengan tulisan “All Eyes On Rafah” sebagai bentuk ekspresi kecaman terhadap serangan Israel ke kamp pengungsi di Rafah. Rafah sendiri merupakan wilayah paling selatan dari Jalur Gaza Palestina yang dimanfaatkan sebagai lokasi pengungsian.
Dikutip dari antaranews pada Jum’at, (21/6/2024) Mural tersebut dibuat oleh Komunitas Berkemas sebagai bentuk solidaritas dan dukungan kepada warga Palestina atas serangan pasukan Israel ke Kota Rafah.
