Nasional

Pemerintah Diminta Tidak Baper Ketika Dikritik ASN

JAKARTA, EDUNEWS.ID – Larangan Aparatur Sipil Negara atau ASN mengkritik pemerintah menuai reaksi beragam. Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menyatakan bahwa pemerintah tidak perlu baper (bawa perasaan) dan paranoid terkait kritik akibat kritik yang disampaikan ASN.

“Kalau ASN mengkritik atau apa pun, sejauh kritik itu konstruktif saya kira tidak perlu baper, tidak perlu paranoid, tidak perlu berlebihan,” jelas Riza di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (17/10/2019).

Ketua DPP Partai Gerindra itu mengatakan seluruh warga negara Indonesia tidak boleh dibatasi dalam memberikan kritik. Menurut Riza, TNI, Polri maupun ASN boleh saja memberikan kritik.

“Yang penting tidak melanggar  UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik), maupun UU lainnya,” tutur Riza.

Ketua Fraksi Partai Gerindra di MPR ini meningatkan jangan pula asal mengkritik tanpa dasar, fakta dan data.

“Itu tidak baik,” ucapnya.

Menurut Riza, kalau mengkritik harus sesusi dengan masukan yang membangun, konstruktif.

“Negara kita negara yang demokratis dan sudah memasuki 20 tahun reformasi. Jadi, jangan set back ke belakang mengkritik saja tidak boleh,” ujarnya.

jpn

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top