Pendidikan

Anies Ungkap Fakta Ujian Nasional: Banyak Kecurangan

Anies Baswedan

JAKARTA, EDUNEWS.ID – Mantan Menteri Pendidikan RI, Anies Baswedan menyebut masalah utama pengadaan Ujian Nasional adalah banyaknya peserta ujian yang curang atau menyontek.

Pernyataan ini disampaikan Anies menanggapi pengadaan ulang Ujian Nasional setelah sebelumnya ditiadakan.

“Saya dengar ujian nasional mau diadakan lagi. Terlepas dari pro-kontra soal ujian nasional, pada waktu saya menjabat sebagai Mendikbud, ada satu masalah terkait ujian nasional ini, yaitu penuh dengan contek-mencontek, penuh dengan kecurangan,” kata Anies di Gedung Pusat Dakwah Hidayatullah, Sabtu (4/1/2025).

Anies menilai untuk menghilangkan budaya mencontek dan berbagai kecurangan UN, pihaknya membuat kebijakan indeks integritas.

“Pada tahun 2015 kami membuat yang namanya Indeks integritas sebagai alat ukur seberapa jujur sebuah sekolah menyelenggarakan ujian. Bagaimana mengukurnya? kalau ujian itu ada lembar jawabnya, kalau dalam satu kelas yang isinya 40 sampai 30 anak itu jawaban, benar dan salahnya sama, artinya itu kolaborasi bukan?,” jelasnya.

Olehnya untuk mengukur kejujuran seseorang itu jauh lebih sulit ketimbang kecurangan. Sehingga, soal UN dibuat dengan menggunakan teknik untuk menjadi alat pengukurnya.

“Karena kecurangan itu masif terjadi. Jadi kita tidak hanya menilai prestasi akademiknya, tapi juga menilai kejujurannya dengan membuat Indeks kejujuran. Jadi setiap sekolah tahu bagaimana cara mengukurnya, berapa persen anak yang menyontek,” pungkas Anies.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top