ASAHAN, EDUNEWS.ID – Akibat korsleting atau hubungan arus listrik di ruang laboratorium membuat Sekolah Menengah Atas (SMAN) 1 Kisaran, Kabupaten Asahan, nyaris terbakar, sehingga menghebohkan warga sekitar pada Senin malam (16/1/2017) sekira pukul 22.30 WIB.
Kejadian ini awalnya diketahui penjaga malam sekolah, Bambang Hermanto (58) yang curiga melihat lampu hidup lalu mati secara berulang-ulang dengan waktu berdekatan.
Curiga melihat itu, Bambang pun berpatroli di kawasan sekitar sekolah. Benar saja ia melihat meteran listrik yang tepat berada di atas pintu masuk ruang laboratorium terlihat percikan api.
Namun dengan sigap Bambang memutuskan aliran listrik pada kabel utama menuju meteran hingga arus terputus dan percikan api padam
“Kejadian sekira pukul 22.30 WIB, percikan api berasal dari meteran listrik,” ujar Bambang.
Pantauan hetanews, kehadiran 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) tidak sempat melakukan pemadaman, dimana percikan api telah padam.
Namun sirene mobil damkar itu ternyata mengundang perhatian warga sekitar dan yang melintas. Ini membuat lokasi sekolah menjadi ramai untuk hanya sekedar singgah dan bertanya-tanya.
“Apa yang terbakar. Ada apa ini,” ujar para warga bertanya dibalik gelapnya suasana lokasi lingkungan sekolah karena arus listrik telah diputus.
Sementara petugas PLN yang hadir di lokasi melakukan pengecekan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terulang kembali.
“Kita hanya mengecek saja mana tau masih ada arus listrik yang masuk. Kita lakukan pemutusan arus total di lokasi sekolah untuk sementara waktu,” ujar salah seorang petugas PLN marga Sitanggang.
Sumber : Heta