MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Daerah Sulawesi Selatan memastikan kestabilan dan ketersediaan uang rupiah selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1444 H.
Hal itu disampaikan oleh Edy Kristianto selaku Deputi Direktur BI Sulsel saat jumpa pers di Ruang Maraja Hotel Rinra, Makassar, Rabu (5/4/2023).
“BI telah menyiapkan 5,8 triliun untuk melayani kebutuhan masyarakat, khusus transaksi non tunai,” papar Edy.
Edy membeberkan bahwa angka itu mengalami kenaikan sekitar 14,7% dari tahun sebelumnya dengan melihat perkembangan ekonomi dan kebijakan pemerintah.
“Intinya BI akan terus mengajak masyarakat menggunakan uang non tunai,” tambah Edy.
Untuk itu, BI berkomitmen akan meningkatkan pelayanan selama 24 jam (non stop).
“BI memastikan masyarakat tidak panik dengan penukaran uang non tunai secara digitalisasi. Kita akan menerapkan sistem penjadwalan sehingga pelayanan lebih efektif dan efisien,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur BI Sulsel M Firdaus Mustakim menegaskan, bahwa ketersediaan uang tunai tetap menjadi perhatian BI guna menjawab kebutuhan masyarakat.
“Meskipun kami menginginkan masyarakat menggunakan transaksi non tunai, BI tetap menyediakan uang tunai, jadi uang tunai tetap aman dan tersedia,” ujarnya.
“Alhamdulillah semakin banyak masyarakat yang beralih ke transaksi non tunai, kita menginginkan tren ini terus meningkat, namun disaat yang sama tetap berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang masih menggunakan transaksi tunai,” tutup Firdaus.