News

Kiai dan Tokoh Masyarakat Eks Pendukung Anies Dukung Ridwan Kamil – Suswono

JAKARTA, EDUNEWS.ID- Ratusan Kiai dan tokoh masyarakat Jakarta mantan pendukung Anies Baswedan memberikan dukungannya kepada pasangan Bakal Calon Gubernur dan Bakal Calon Wakil Gubernur, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Pilgub Jakarta 2024.

Dukungan dideklarasikan dalam kegiatan “Silaturahmi Bang RK Bersama para Kiai dan tokoh masyarakat Jakarta” di Hotel Sofyan, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 19 September 2024.

Inisiator Sahabat Jakarta, Sutrisno Muslimin mengatakan yang hadir dalam kegiatan tersebut merupakan 99 persen pendukung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta 2019.

“Ada banyak Kiai di Jakarta, baik Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, maupun Jakarta Selatan. Ada Profesor Musni Umar Sosiolog kita ini pendukung berat Anies, kemudian ada Irjen Pol Purnawirawan Sukrawaldi Dahlan, Ketua Dunsanak Anies, memang disini 99 persen mas Anies. Jadi saya adalah Sutrisno Muslimin yang pada tahun 2016/2017 bersama Arief Rosyid yang kemudian melahirkan Anies di Masjid Sunda Kelapa,” kata Sutrisno dalam keterangannya, Jumat, 20 September 2024.

Sutrisno mengaku telah menghubungi Anies dan meminta izin untuk mendukung pasangan RIDO di Pilgub DKI Jakarta 2024. “Kemarin saya WA Mas Anies di hari Jumat, izin mendukung yang akan melanjutkan bapak (RIDO). Karena Jakarta ini harus terus maju, harus terus berkembang dan kita sebagai orang Jakarta harus tetap survive dan eksis di situ.”

“Mas Anies menjawab, makasih sudah berkabar terus berjuang sampaikan salam saya pada teman-teman. Sekarang beliau ada di Tokyo dan mudah-mudahan pulang bisa mendukung Kang Emil,” sambungnya.

Sebagai pendukung Anies, Sutrisno berharap Ridwan Kamil bisa melanjutkan legasi-legasi yang telah dibangun oleh Anies. Menurutnya, dalam bidang keislaman, banyak jejak Ridwan Kamil yang telah membangun banyak Masjid salah satunya Masjid Al Jabar yang menjadi destinasi wisata religi.

Sutrisno merasa bersyukur karena Ridwan Kamil akan melanjutkan di Jakarta. “Kalau kemarin mas Anies mendapatkan 57 persen. Maka Kang Emil harus dapat 70 persen,” tegasnya.

Sutrisno mengajak para kiai dan tokoh Jakarta untuk bekerja sama dalam memenangkan pasangan RIDO di Pilgub DKI Jakarta dengan perolehan suara 70 persen.

“Mari kita bekerja sama dan bekerja bersama-sama untuk memenangkan kang Emil 70 persen. Mulai sekarang saya minta untuk tidak aling-aling. Jadi di Islam itu gak boleh ada di tengah-tengah,” ajaknya.

Calon Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil, mengungkapkan bahwa dirinya merupakan cucu dari seorang ulama di Jawa Barat.

“Kakek saya ini panglima Hizbullah di Subang Purwakarta. Jaman dulu ulama itu punya tiga, ilmu agamanya, ilmu silatnya dan ilmu pujangganya. Jadi punya 30 kitab kuning, punya buku 40 ribu nadzom (puisi dakwah),” ungkapnya.

Ridwan Kamil mengaku bahwa hingga saat ini dirinya masih mengurus pondok pesantren. “Banyak yang tidak tau, saya ngurusin pesantren 8 sampai sekarang, namanya pagelaran 1,2,3 sampai 8.”

Ridwan Kamil menerima wasiat dari Kakeknya untuk selalu menjaga agama dan membela negara. Wasiat itu yang hingga kini dijadikan sebagai prinsip hidupnya.

“Pasti dalam takdirnya hanya dua itu yang akan saya lakukan, di mana saya punya ilmu saya bela negara, di mana ada kuasa saya jaga agama, tanpa harus diminta,” ujarnya.

Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa dirinya masih memiliki darah keturunan dari Syekh Syarif Hidayatullah alias Sunan Gunung Jati. Kemudian, kedua orangtuanya juga merupakan seorang aktivis di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Dirinya memberanikan maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta karena mendapatkan restu dari Ibunya. “Di Jakarta, saya juga diridhoi oleh Ibu, bandung sudah, Jabar sudah, sekarang giliran kamu berdakwah dengan kekuasaan di Jakarta. Gitu sebenarnya motivasi utamanya saya ke Jakarta.”

“Karena sudah ada ridho dari Ibu, maka pasangan kami namanya RIDO (Ridwan-Suswono) Allah ridhoi niatnya, kerjanya, dan mudah-mudahan Allah selalu meridhoi,” sambungnya.

Dalam menjaga agama, Ridwan Kamil melakukan 5 inovasi dalam keumatan. Pertama, program satu desa satu hafidz di 5300 desa.

Kedua, membangun masjid Al Jabar dan membangun masjid di Gaza Palestina dan membangun masjid lainnya.

Ketiga, program Magrib mengaji untuk anak-anak. Keempat, melahirkan 5.000 bisnis di 5.000 pesantren. Terakhir, mengirimkan ulama untuk berdakwah ke Eropa dan Amerika Serikat dalam program English for Ulama.

Ridwan Kamil merasa bangga bisa didukung oleh banyak pihak termasuk dari Sahabat Jakarta.“Saya sangat bahagia bisa didukung relawan-relawan, aktivis masjid, kiai-kiai yang dahulunya mendukung Mas Anies Baswedan.”

Selain itu, Ridwan Kamil mengatakan program-program Gubernur terdahulu yang dirasa baik harus tetap dilanjutkan selagi masih relevan untuk dijalankan.

“Semua yang baik-baik dari gubernur terdahulu, termasuk program-program Pak Anies, itu diaspirasikan. Pasti selama itu relevan dan baik, saya tidak akan ubah, ngapain juga, sudah bagus,” ujarnya.

Sementara itu, Komandan TKN Fanta HM. Arief Rosyid Hasan mengatakan bahwa dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2024, anak muda mempunyai peran penting untuk memenangkan pasangan RIDO.

“Alhamdulillah hari ini banyak kyai dan tokoh masyakarat hadir memberikan dukungan kepada Pasangan RIDO. Kita terus jahit simpul-simpul untuk Jakarta Baru, Jakarta Maju. Tentu kita juga akan tetap berfokus pada pemilih muda dan pemilih pemula. Sebab peran anak muda sangat vital dalam kontestasi ini, lebih dari 50 persen pemilih ada dalam kategori U44 (Under 44),” jelas Arief.

“Bahkan, Tim Kampanye pasangan RIDO ini didominasi oleh anak-anak muda. Insya Allah ikhtiar kita untuk Jakarta diRIDOi Allah,” lanjutnya.

Arief lanjut menjelaskan bahwa program-program keislaman yang dibawa oleh pasangan RIDO ini juga dapat mengatasi permasalah yang ada pada anak muda.

“Sekarang banyak anak muda yang mengalami mental health, tentunya dengan program keislaman yang diusung RIDO ini dapat mengatasi masalah itu, jiwa dan pikirannya menjadi tenang dengan mendekatkan diri kepada Allah,” jelasnya.

Arief menegaskan bahwa Ridwan Kamil merupakan sosok yang cerdas dan religius. “Bang Emil ini selain cerdas juga sudah terbukti komitmennya untuk keumatan. Jadi tidak di tataran wacana-wacana saja, namun sudah teruji. Insya Allah Bang Emil bersama Pak Suswono pantas dan mampu membawa Jakarta menjadi lebih baik. Jakarta Baru, Jakarta Maju!” tutup Arief.

Hadir dalam kegiatan ini Inisiator Sahabat Jakarta, Sutrisno Muslimin, Buya Syukur Yaqub, KH. Sholeh Rohmani, Buya Majid, Buya Syukur Yakub, KH. Fahruddin Albantani, KH. Nursasih, KH. Fathurrahman, KH. Ali Mahfudz, KH. Ibnu Abidin, Ketua MUI Jakarta Utara, Irjen Pol Purnawirawan Sukrawaldi Dahlan, Prof. Musni Umar, Dr. H. Topik Rahim, Komandan TKN Fanta, HM. Arief Rosyid Hasan dan Drs.Syarif.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top