Liputan Khusus

Pandangan Ketum PMKRI Makassar Soal Kekerasan dalam Pacaran

foto/Dawita Rama

MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Ketua Umum PMKRI Cabang Makassar, Dawita Rama menegaskan tidak membenarkan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan.

Hal itu disampaikan dalam rangka kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan yang berlangsung dari tanggal 25 November – 10 Desember.

“Kekerasan secara umum sudah menjadi hal yang salah, dalam konteks apapun, tidak dapat dibenarkan,” tegas Dawita kepada edunews.id, Rabu (29/11/2023).

Saat ditanya mengapa perempuan kerap kali mengalami kekerasan dalam pacaran (KDP), Dawita beranggapan disebabkan oleh beberapa kondisi.

Salah satunya adalah kekerasan dalam pacaran dipicu perbedaan tujuan dalam hubungan.

“Mulai dari komunikasi buruk, kurangnya pemahaman emosional, masalah kepercayaan dan kesetiaan,” ujarnya.

Mahasiswi Teknik Sipil Universitas Bosowa tersebut juga menekankan, bahwa PMKRI secara organisasi sangat menolak keras segala bentuk kekerasan, baik itu terhadap laki-laki maupun perempuan.

“Di visi dan misi PMKRI sendiri menjunjung tinggi keadilan sosial, kemanusiaan, dan persaudaraan sejati. Oleh karena itu PMKRI sendiri sangat menentang soal kekerasan,” tutupnya.

Sebagai informasi, 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan merupakan Hari Internasional Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dan Mitra silakan menghubungi 085171117123

Kirim Berita

  • redaksi@edunews.id
  • redaksiedunews@gmail.com

ALAMAT

  • Branch Office : Gedung Graha Pena Lt 5 – Regus – 520 Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Pampang, Makassar Sulawesi Selatan 90234
  • Head Office : Plaza Aminta Lt 5 – Blackvox – 504 Jl. TB Simatupang Kav. 10 RT.6/14 Pondok Pinang Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12310. Telepon : 0411 366 2154 – 0851-71117-123

 

To Top