BALI, EDUNEWS.ID – Bupati Badung, Giri Prasta apresiasi program yang dilaksanakan Pusat Pengembangan Perfilman (Pusbangfilm) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Program yang dimaksud adalah ‘Nonton Film Indonesia’ yang akan diputar film-film Indonesia di 300 tempat berbeda di Indonesia.
Ia juga bangga daerahnya dipilih sebagai tempat peluncuran program tersebut. Dirinya menyebut pembangunan di Badung sangat melibatkan kebudayaan.
“Saya berharap masyarakat Badung bisa mengambil makna positif dari film-film yang diputar ini,” ujar Giri.
Anggota Komisi X DPR Wayan Koster secara khusus menyoroti film yang diputar dalam kesempatan tersebut yaitu film-film tentang presiden pertama Republik Indonesia Sukarno.
“Kisah perjuangan Bung Karno ini luar biasa, banyak pelajaran yang bisa diambil, dan ini pasti menginspirasi kita semua,” ujar Wayan Koster.
Dalam acara peluncuran tersebut diputar dua buah film tentang Sukarno. Kedua film tersebut adalah film tentang kisah pembuangan Sukarno di Ende berjudul “Ketika Bung di Ende” dan sebuah film dokumenter tentang Sukarno. Masyarakat yang hadir antusias dengan acara menonton film Indonesia dan menyaksikan kedua film tersebut sampai selesai.