MAKASSAR, EDUNEWS.ID– Kelompok yang diduga pendukung calon Wali Kota Makassar mulai anarkis akibat perhitungan cepat yang digelar KPU Makassar yang merasa dirugikan.
Seperti yang terjadi di kantor Kecamatan Panakkukang, diduga pendukung calon wali kota Makassar menyerang relawan kolom kosong, Sabtu (30/6/2018) dini hari.
Sejumlah calon wali kota tersebut mendatangi kantor Kecamatan Panakkukang. Dan diduga langsung menyerang relawan kolom kosong yang sedang mengawal suara kolom kosong di kantor Kecamatan Panakkukang.
Beruntung sejumlah petugas keamanan, anggota Polisi dan anggota TNI yang sedang berjaga di kantor Kecamatan tersebut langsung mengambil tindakan untuk mengamnkan massa agar tidak terjadi keributan panjang.
Sampai saat ini, diketahui ada salah satu korban dari relawan kolom kosong bernama Appank yang mengalami luka-luka.