MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Pemilihan Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) semakin sengit, pasalnya sejumlah kandidat mempunyai jaringan daerah, pusat hingga luar negeri.
Menanggapi hal tersebut, Salah satu bakal calon rektor Unhas, Prof dr Abdul Kadir PhD SpTHTKL(K) MARS mengatakan dirinya akan bekerjasama dengan semua pihak demi kepentingan dan perkembangan almamater merah jika terpilih sebagai Rektor Unhas.
“Insya Allah bila kelak ditakdirkan mendapatkan kepercayaan dari para terhormat anggota senat kami akan mengakomodir semua bakal calon untuk saling bekerja sama, berkolaborasi,” kata Prof Abdul Kadir kepada wartawan saat ditemui di Black Canon jalan Hertasning, Minggu (5/9/2021).
Baca Juga : Siapa Terpilih Rektor Unhas? Menguat Tiga Nama
Lanjut Prof Abdul Kadir, dirinya menuturkan bahwa Unhas merupakan Perguruan Tinggi yang memiliki tujuan yang jelas demi kemajuan akademik.
“Semuanya inikan adalah orang hebat berkeinginan untuk memajukan Unhas khususnya tridharma perguruan tinggi (Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat),” ujarnya.
Suara Alumni Harapkan Tiga Nama yang Menguat Pilrek Unhas Bangun Kolaborasi
Tahapan pendaftaran bakal calon rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar resmi ditutup pada Jumat 29 Agustus 2021 lalu. Ada delapan bakal calon yang resmi mendaftarkan diri sebagai kandidat Rektor Unhas untuk periode 2022-2026.
Pilrek kali ini memang mengundang banyak perhatian publik. Salah satunya karena banyaknya balon rektor yang mendaftar, bahkan menjadi sejarah bagi unhas yang mencatat delapan guru besar yang memperebutkan kursi rektor.
Beberapa pihak menilai, banyaknya bakal calon rektor yang ikut dalam kontestasi selain menunjukkan hal yang positif bagi Unhas, juga diharapkan menjadi pelajaran bagi publik bagaimana Unhas menghasilkan sosok pemimpin di kampusnya.
Baca Juga : Prof Abdul Kadir Bertemu JK dan SYL di Jakarta, Prof Indrianty Sudirman bersama Jubir Presiden di Makassar
Dari beberapa amatan, ada tiga nama yang digadang-gadang menguat dalam Pilrek kali ini, ketiga nama tersebut yakni Prof Abdul Kadir, Prof Farida Patittingi , dan Prof Indrianty Sudirman.
Diskusi terkait Pilrek Unhas juga merambah ke warkop warkop di kota Makassar. Beberapa alumni yang merupakan eks aktifis dan pentolan lembaga kemahasiswaan, akademisi, baik dosen muda/senior maupun anggota senat saat berbincang di warkop bilangan utara Makassar, berharap pemilihan rektor kali ini bisa memberikan pembelajaran politik bagi warga kampus khususnya dan publik umumnya.
Salah satu alumni Unhas menuturkan jika nama-nama yang maju sebagai bakal calon Rektor Unhas adalah SDM terbaik yang unhas miliki saat ini, sehingga tentu siapapun nantinya yang terpilih akan membawa unhas ke arah yang lebih baik.
Namun, dirinya juga berharap, mencuatnya tiga nama yang ramai diperbincangkan di warkop warkop yakni
Prof Abdul Kadir, Prof Farida Patittingi , dan Prof Indrianty Sudirman bisa berkolaborasi.
“Semua kandidat adalah figur terbaik Unhas. Namun saat ini kelihatan menjurus ketiga nama. Sebaiknya menunjukkan contoh politik yang baik, karena Pilrek bukan agenda Pilkada, maka sebaiknya ketiga calon tersebut berkolaborasi,” harapnya, Senin (30/8/2021).
Baca Juga : Berikut Link Twibbon Dies Natalis Unhas 2021 yang Menarik
Alumni lainnya yang berprofesi sebagai tenaga pengajar di kampus Unhas berpendapat jika melihat konstalasi dan kebutuhan rektorat yang sesuai dengan kompetensinya sudah terlihat. Bahkan sampai pada siapa yang menjadi Rektor, Wakil Rektor satu, Wakil Rektor dua sampai pada wakil rektor empat dan sekretaris rektor. Berikut jabarannya ;
1. Rektor dijabat oleh Prof Abdul Kadir
2. Wakil Rektor I bidang Akademik Prof Farida Patittingi.
3. Wakil Rektor II bidang Perencanaan, Keuangan dan Infrastruktur Prof Indrianty Sudirman,
4. Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof Jamaluddin Jompa, dan
5. Wakil Rektor IV yang membidangi Riset, Inovasi dan kemitraan Prof Sumbangan Baja.
“Untuk sekretaris ada tiga nama Prof Budu, Prof Armin dan Prof Muhammad Restu” ujarnya menyampaikan pendapatnya.
Ditemui terpisah Mantan Ketua Forum Mahasiswa Pascasarjana (Macasar) Unhas, Djusman AR saat dimintai tanggapan terkait harapan beberapa alumni tersebut menyatakan jika ide tersebut adalah ide baik.
“Saya kira itu ide menarik, memberikan pendidikan politik bagi publik, saya sepakat dengan usulan tersebut, tentu khusus untuk kolaborasi saya dukung. Tetapi terkait formasi struktur rektor, wakil rektor dan lainnya saya no coment,” ucap Djusman sambil tersenyum.
Dirinya berharap, ide kolaborasi tentunya bisa menjadi contoh yang baik dan edukasi serta keteladanan ke publik.
“Bagaimana proses pemilihan dan penetapan rektor nantinya, benar-benar memberikan edukasi dan keteladanan yang sukses tanpa riak-riak,” pungkas Djusman.
Djusman menuturkan, jika dirinya mengenal semua para bakal calon itu, mereka adalah guru baginya.
“Bahkan mereka adalah orang tua saya. Artinya semua terbaik,” tutur Djusman tokoh Aktifis Anti Korupsi Sulawesi
Apapun suara alumni, suara eks aktifis hanya menitipkan harapan. Meski tidak memiliki hak suara, tapi setidaknya alumni bisa berkontribusi memberikan saran dan pendapat.
“Saya mau bilang ada tridharma yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sehingga harapannya tidak ada salahnya sinergitas antara kampus dengan alumni, termasuk memberikan saran dan pendapat dari alumni untuk kemajuan kampus atau almamater. Apalagi, nama besar kampus juga dipengaruhi oleh eksistensi dan kiprah alumni,” ujar Djusman.
Seperti diketahui, sampai pada akhir pendaftaran, ada delapan nama yang mendaftar.
Berikut delapan nama guru besar Unhas yang mendaftarkan diri Bakal Calon Rektor Unhas, diantaranya adalah (berdasarkan urutan waktu pendaftaran) :
1. Prof. Dr. Armin Arsyad, M.Si (Dekan FISIP Unhas)
2. Prof. dr. Budu, Sp.M(K), M.Med.Ed., Ph.D (Dekan Fakultas Kedokteran Unhas)
3. Prof. dr. Abdul Kadir, Ph.D. Sp.THT-KL(K) MARS. (Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, Guru Besar Fakultas Kedokteran Unhas).
4. Prof. Dr. Farida Patittingi, SH, M.Hum (Dekan Fakultas Hukum Unhas).
5. Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc (Dekan Sekolah Pascasarjana Unhas).
6. Prof. Dr. Indrianty Sudirman, SE, M.Si (Sekretaris Majelis Wali Amanah, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unhas).
7. Prof. Dr. Ir. Muhammad Restu, MP (Wakil Rektor Bidang Akademik, Guru Besar Fakultas Kehutanan Unhas).
8. Prof. Ir. Sumbangan Baja, M.Phil, Ph.D (Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Infrastruktur, Guru Besar Fakultas Pertanian Unhas).
Pendaftaran Pemilihan Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) periode 2022-2026 sudah ditutup pada tanggal Jumat 27 Agustus lalu.