EDUNEWS.ID – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain Syam melepas Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan.
Pelepasan tersebut dilakukan secara luring dan daring di Menara Phinisi UNM Senin, (11/10/2021).
Pada kesempatan tersebut Prof. Husain mengatakan, agar mahasiswa mampu melaksanakan dan mengkoordinasikan program yang telah ditetapkan dari Universitas, dan melakukan konsultasi dan koordinasi dalam menyusun program kerja yang akan dilaksanakan dengan pemerintah setempat.
“Kita kesana dengan membawa ide-ide cerdas, program yang kita akan lakukan harus berkonsultasi dengan pemerintah setempat dalam membuat program, seperti apapun bagusnya program yang kita buat kalau kita tidak berkoordinasi, karena program yang kita lakukan harus benar-benar dibutuhkan masyarakat,” kata Prof Husain Syam dikutip dari laman unm.ac.id.
Lanjut Prof Husain Syam yang akrab disapa PHS tersebut menitipkan pesan agar para mahasiswa bisa menjaga nama baik UNM, dan mampu menjaga ada istiadat masyarakat setempat. Karena menurut Prof. Husain mahasiswa KKN adalah delegasi seluruh mahasiswa UNM dan cerminan dari proses belajar selama di kampus.
“Kita merupakan delegasi seluruh mahasiswa UNM, hadir sebagai corong mewakili kita, kita harus jaga nama baik UNM, cara berinteraksi dan bisa menghargai masyarakat dan adat istiadat,” ujarnya.
Sementara itu, menurut laporan Ketua Lembaga KKN Arifin Manggau, pada periode kali ini sebanyak 3678 mahasiswa yang akan diberangkatkan yang terbagi dalam dua Jenis KKN, yakni KKN Terpadu 2.914 mahasiswa dan KKN Reguler 764 mahasiswa, yang tersebar di 11 kabupaten Kota, didua Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
Dari 3678 peserta KKN ini, mereka akan ditempatkan di 11 kabupaten/kota. Seperti : Kabupaten Polman, Majene, Mamuju, Mamasa, Pasangkayu, Mateng, Maros, Pangkep, Barru, Pinrang, dan Kabupaten Sidrap.
(*)