GORONTALO, EDUNEWS.ID – Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Gorontalo, Nelson Pomalingo mengatakan akan berupaya memasukan pencak silat dalam ekstrakurikuler sekolah.
“Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk dapat mencetak atlet sejak usia dini sekaligus sebagai pembinaan karakter bagi anak sekolah,” ucap Nelson Pomalingo yang juga Bupati Gorontalo, kemarin (31/10/2016).
Nelson mengatakan, pencak silat adalah olah raga bela diri berbasis budaya, maka bela diri tersebut sangat cocok dikembangkan di Provinsi Gorontalo dan lebih merakyat.
“Mohon dukungan semua pihak agar saya dapat melaksanakan tugas untuk memajukan olahraga pencak silat di Gorontalo dengan baik,” ucapnya.
Ia mengatakan, akan menggelar beberapa turnamen Pencak Silat untuk menjaring remaja yang akan dikirim dalam kejuaraan nasional mendatang.
“Selain itu, IPSI juga akan aktif dalam melakukan kegiatan sosial yang berhubungan langsung dengan masyarakat, sehingga bisa dikenal oleh masyarakat bahwa selain pencak silat, IPSI juga bisa berbuat di luar pertandingan,” jelas Nelson.
Menurutnya, minat mayarakat akan seni beladiri tersebut sangat tinggi, hal itu dibuktikan dengan banyaknya perguruan pencak silat tradisonal dikalangan masyarakat, seperti seni beladiri langga.
“Maka dengan minat masyarakat ini, tugas utama kedepan kita akan membuat suatu wadah atau tempat berkumpulnya?berbagai perguruan yang ada di Provinsi Gorontalo,” tutup Nelson Pomalingo.
