JAKARTA, EDUNEWS.ID – Pelatihan/ Workshop Pengantar Bisnis atau Jamu Klinik digelar perdana pada masyarakat kelurahan Petamburan, Kamis (16/6/2022).
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Indonesia Resilience (IRES), Singapore University Technology and Design, Karang Taruna Petamburan, serta disponsori oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Adapun pesertanya terdiri dari Pembinaan Keluarga Kesejahteraan (PKK), pemuda Karang Taruna, Dasawisma, dan masyarakat umum di Kelurahan Petamburan.
Direktur Eksekutif IRES, Hari Akbar, mengatakan bahwa program ini bertujuan menyebarkan dan meningkatkan narasi resiliensi di masyarakat, membangun komunitas masyarakat yang tangguh berdasarkan karakteristiknya, serta menciptakan pemahaman ekonomi dan bisnis yang dapat diimplementasikan secara kolektif.
“Jamu Klinik ini tidak hanya soal pemulihan ekonomi tetapi juga melakukan promosi kesehatan untuk mengurangi konsumsi obat obatan, sekaligus perputaran bisnis atau ekonomi di masyarakat yang akhirnya nanti akan ada klinik yang basis pengobatannya jamu yang akan diisi oleh masyarakat, masyarakat yang menanam, masyarakat yang memproses untuk kesehatan masyarakat,” jelasnya.
Jamu Klinik ini lantas mendapat dukungan secara langsung dari Lurah Petamburan dan Camat Tanah Abang.
“Yang bisa menggerakan motor dari masyarakat itu adalah anak anak muda. Semoga kedepannya kegiatan Jamu Klinik ini bisa berhasil,” tutur Lurah Petamburan.
(rls)
![](https://edunews.id/wp-content/uploads/2024/03/Logo-EDUNEWS-1.png)