MAKASSAR, EDUNEWS.ID – Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan (Plt Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman (ASS) kukuhkan 25 Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) tingkat provinsi dan seluruh kabupaten/kota di Sulseldl di UpperHills Makassar, Jalan Matro Tanjung Bunga, Sabtu (10/4/2021).
Direktur BI Sulsel, Endang Kurnia Saputra mengatakan, pengukuhan terbanyak TP2DD di Indonesia demi komitmen nyata semua pimpinan daerah di Sulsel dalam mendukung program pemerintah pusat.
“Saat ini Sulsel menjadi provinsi yang terdepan, tercepat, dan terbanyak di Indonesia yang telah berhasil mengukuhkan seluruh TP2DD di level provinsi, kabupaten dan kota,” pungkasnya, Jumat (9/4/2021).
Selain pengukuhan TP2DD, kata Dadang sapaannya, Digifest 2021 dirangkai dengan acara kolaborasi pentahelix dari unsur Akademi, bisnis, komunitas, pemerintah dan media. Tema Digifest 2021 yaitu digitally connected.
Dengan begitu lanjutnya, berarti dimanapun, kemanapun, dan kapanpun, dengan adanya teknologi digital yang terus berkembang, kita tetap dapat terkoneksi satu sama lain. Digifest 2021 diharapkan dapat mengakselerasi pengembangan potensi ekonomi digital di Sulsel.
“Potensi utama Sulsel dalam ekonomi dan keuangan digital diantaranya posisi urutan ke-8 sebagai provinsi dengan pengguna internet terbanyak, yaitu sebanyak 5,8 juta orang atau 65 persen dari total populasinya pada tahun 2020. Serta, memiliki kontribusi terbesar untuk transaksi E-Commerce di KTI dengan pangsa 15,7 persen pada tahun 2020,” bebernya.
Dadang mejelaskan, penetrasi penggunaan QRIS di Sulsel sangat masif, per Maret 2021, Sulsel merupakan provinsi ketujuh dengan jumlah merchant QRIS terbanyak, yaitu mencapai 201.182 merchant. Sehingga, Sulsel memiliki pertumbuhan sebesar 163,5 persen (yoy) di atas pertumbuhan nasional (115,1 persen yoy).