JAKARTA, EDUNEWS.ID – Yayasan Cahaya Guru (YCG) memperingati Hari Guru sekaligus merayakan 10 tahun berdirinya YCG. Perayaan diisi dengan berbagi pandangan mengenai toleransi, kearifan lokal, dan peran guru sebagai rujukan keragaman yang diadakan 19 November lalu di Gedung Kesenian Jakarta.
“Kami percaya guru memiliki peran kunci, bisa menjadi rujukan untuk merawat keragaman, memperkokoh semangat kebangsaan dan menghargai kemanusiaan, sebagai modal utama menghadapi berbagai tantangan kebangsaan saat ini dan di masa mendatang,” ujar Ketua Yayasan Cahaya Guru, Henny Supolo, kemarin (20/11/2016).
Melalui perayaan ini, YCG mengajak semua pihak, khususnya dunia pendidikan, agar memberikan perhatian penuh disertai aksi nyata untuk mendukung usaha para guru sebagai rujukan keragaman, kebangsaan, dan kemanusian.
“Semua ini merupakan upaya bersama untuk meretas sekat prasangka yang penting dilakukan bila ingin mempertahankan kesatuan bangsa,” ujar Koordinator program Sekolah Guru Kebinekaan Febi Yonesta.
Seperti juga para guru, sambungnya, kita semua memiliki potensi dan bisa menggunakannya untuk perbaikan lingkungan.
