JAKARTA, EDUNEWS.ID – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebelumnya sempat mengusung Anies Baswedan untuk Pilkada Jakarta 2024.
Namun PKS membatalkan rencana tersebut dan justru mengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono.
Pada perhitungan cepat Pilkada serentak 2024 ini, pasangan Ridwan Kamil-Suswono mentok mendapatkan 39 persen suara. Sedangkan rivalnya, Pramono Anung-Rano Karno mendapatkan 50,07 persen.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan hubungannya dengan Anies Baswedan masih baik.
“Jam 10.30 saya WA-an sama Mas Anies. Hubungan saya baik dan setiap orang bebas untuk membuat keputusan politik. ‘Gini mas selamat (atas kemenangan Pram-Rano). Jawaban dia (Anies), ‘Hadza min fadhli rabbi’, kalau bahasa Indonesianya, ini anugerah dari Tuhan Kemenangannya. Yaudah tetep kerja sama saya bilang,” kata Mardani di Gedung DPR, Kamis (28/11/2024).
Ia tidak memungkiri efek Anies Baswedan sangat kuat dalam Pilkada 2024 ini, namun PKS sebagai partai memiliki sikap politiknya sendiri yang harus dihargai oleh siapapun.
“Yang lalu biarlah berlalu dan bahwa Anies punya efek, it’s a fact. Tapi PKS sebagai partai harus maju dan tumbuh ke depan. Tidak harus bergantung pada satu orang, keren kan,” tutupnya.