BANDUNG, EDUNEWS.ID – Jumlah guru di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang mencapai 11.657 guru menjadi yang terbanyak se Indonesia untuk tingkat kabupaten/kota, sedangkan Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat, paling sedikit yakni 42 guru.
Data tersebut berdasarkan catatan Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang dirilis kemarin. “Data ini merespons pernyataan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur selepas Rapat Terbatas (Ratas) di Kantor Presiden 19 Januari lalu yang mengemukakan bahwa pendistribusian Aparatur Sipil Negara (ASN) ke daerah-daerah di tanah air akan lebih fokus pada profesi guru, BKN kemudian petakan komposisi Guru berdasarkan sebaran kuantitas tertinggi dan terendah,” ucap Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan, Rabu (25/1/2017).
BKN merilis, sebaran komposisi Guru di tingkat Provinsi paling banyak berada di Provinsi DKI Jakarta dengan jumlah 33.037 guru. Untuk komposisi sebaran guru terendah tingkat Provinsi terletak di wilayah Provinsi Kalimantan Utara dengan jumlah 1.116 guru.
Data persebaran guru di tingkat Provinsi dan Kabupaten tersebut memperlihatkan bahwa penyebaran guru yang belum merata. Bahkan ketimpangan kuantitas profesi guru antar Provinsi/Kabupaten berkisar jauh perbedaannya.
Jumlah sebaran guru yang tidak merata tersebut mendapat perhatian serius Presiden RI Joko Widodo. Dalam rapat terbatas pekan lalu, Jokowi memerintahkan penghitungan kembali terhadap penyebaran ASN agar merata di seluruh Indonesia.
“Saya ingin menegaskan kembali fokus kerja pemerintah di tahun 2017, yaitu mengurangi ketimpangan antarwilayah dan mengatasi kesenjangan sosial. Oleh sebab itu, sebaran ASN yang merata bisa memberikan akses rakyat kepada pelayanan publik yang lebih baik dan juga kesempatan kerja yang bukan hanya semakin meningkat, tapi juga semakin merata,” ujar Jokowi.